"SELAMAT DATANG DI BLOG GEOGRAFI LINGKUNGAN""(EKOGEO)"

Tuesday, September 11, 2018

KAMBING : HEWAN TERNAK POPULER

   
    Kambing ternak (Capra aegagrus hircus) merupakan salah satu subspesies kambing yang dipelihara atau dijinakkan dari kambing liar Asia Barat Daya dan Eropa Timur. Kambing merupakan anggota dari keluarga Bovidae dan bersaudara dengan dengan biri-biri karena keduanya tergolong dalam sub famili Caprinae. Terdapat lebih 300 jenis kambing yang berbeda-beda. Kambing adalah salah satu di antara spesies yang paling lama di ternakkan, yaitu untuk susu, daging, bulu, dan kulit di seluruh dunia. Pada tahun 2011, populasi kambing yang hidup di seluruh dunia mencapai 924 juta menurut Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa.
    Kambing merupakan binatang memamah biak yang berukuran sedang. Kambing ternak (Capra aegagrus hircus) adalah subspesies kambing liar yang secara alami tersebar di Asia Barat Daya (daerah "Bulan sabit yang subur" dan Turki) dan Eropa. Kambing liar jantan maupun betina memiliki tanduk sepasang, namun tanduk pada kambing jantan lebih besar. Umumnya, kambing mempunyai janggut, dahi cembung, ekor agak ke atas, dan kebanyakan berrambut lurus dan kasar. Panjang tubuh kambing liar, tidak termasuk ekor, adalah 1,3 meter - 1,4 meter, sedangkan ekornya 12 sentimeter - 15 sentimeter. Bobot yang betina 50 kilogram - 55 kilogram, sedangkan yang jantan bisa mencapai 120 kilogram. Kambing liar tersebar dari Spanyol ke arah timur sampai India, dan dari India ke utara sampai Mongolia dan Siberia. Habitat yang disukainya adalah daerah pegunungan yang berbatu-batu.
Kambing sudah dibudidayakan manusia kira-kira 8000 hingga 9000 tahun yang lalu. Di alam aslinya, kambing hidup berkelompok 5 sampai 20 ekor. Dalam pengembaraannnya mencari makanan, kelompok kambing ini dipimpin oleh kambing betina yang paling tua, sementara kambing-kambing jantan berperan menjaga keamanan kawanan. Waktu aktif mencari makannya siang maupun malam hari. Makanan utamanya adalah rumput-rumputan dan dedaunan.

Sejarah
   Kambing adalah hewan paling awal yang di ternakkan oleh manusia.Analisa genetik paling terkini mengesahkan bukti penelitian purbakala bahwa kambing gurun Bezoar dari Zagros di duga merupakan asal-usul hampir semua kambing ternak saat ini.
   Kaum petani Neolitik mulai menggembalakan kambing liar terutaman untuk mudah memperoleh susu dan daging, di samping juga kotoran yang digunakan sebagai bahan api, tulang, bulu dan bahan tambahan untuk pakaian, bangunan dan peralatan. Peninggalan kambing ternak yang berasal dari 10,000 tahun yang lalu ditemukan di Ganj Dareh, Iran. Kerangka kambing dpat ditemui dalam jejak-jejak penelitian purbakala di Jericho, Choga Mami Djeitun dan Çayönü, membuktikan bahwa peternakan kambing di Asia Barat telah ada sejak antara 8000 hingga 9000 tahun yang lalu. Kajian-kajian terhadap bukti DNA membayangkan 10,000 tahun yang lalu sebagai tahun pertama kali adanya peternakan.Menurut sejarah, kulit kambing digunakan sebagai wadah air dan minuman keras dalam perjalanan serta transportasi minuman keras yang diperdagangkan. Kulit kambing juga digunakan untuk membuat perkamen.

Anatomi dan kesehatan
   
Kambing dilihat sebagai hewan ternak yang kecil dibanding hewan-hewan besar seperti sapi, unta dan kuda, tetapi lebih besar dari hewan ternak mikro seperti ayam, bebek, kelinci, marmut dan lebah. Setiap jenis kambing mempunyai ukuran berat badan tertentu dari sebesar 300 pound (136 kg) untuk kambing jantan yang berjenis kambing besar seperti Boer, atau seukuran 45 ke 60 pound (20–27 kg) untuk kambing betina yang beeukuran kecil. Dalam setiap jenis mampu terdapat beragam ukuran karena kelainan strain atau keturunan. Beberapa jenis-jenis terkecil adalah jenis mini seperti Pigmi Afrika yang hanya setinggi 16 hingga 23 inci (41.5–58.5 cm) pada ukuran bahu dewasa.
   Kebanyakan kambing di alam tumbuh dua batang tanduk yang memiliki berbagai bentuk dan ukuran menurut jenisnya. Kambing tumbuh tanduk melainkan ia "dinyah tanduk" (polled), yaitu ketidakmampuan dalam pertumbuhan tanduk disebabkan genetik atau tanduk tersebut dicabut, biasanya terjadi setelah lahir.Terdapat kejadian kambing poliserat (tumbuh banyak tanduk, sebanyak-banyak lapan batang), namun ini merupakan Kelainan genetik yang dipikirkan adalah turun-temurun. Pencabutan tanduk paling sering terjadi dalam kelompok kambing menuyusui (untuk perdagangan) untuk mengurangi cedera terhadap manusia dan kambing lain. 
   Tidak seperti sapi, kambing tidak berhasil di silangkan jenisnya untuk diubah bentuk tanduk yang sesungguhnya karena gen-gen yang menentukan jenis kelamin berkaitan erat dengan yang menentukan tanduk. Percobaan menyilangkan dua ekor kambing yang diubah tanduk secara menghasilkan sejumlah besar individu interseks yang rata-rata mandul dalam kalangan anak-anak kambing Tanduk kambing tersusun atas tulang hidup yang dibalut oleh keratin dan protein lainnya, digunakan untuk pertahanan, penguasaan, dan perwilayahan.
    Kambing merupakan hewan ruminansia yang memiliki perut empat bagian yang terdiri dari rumen, retikulum, omasum, dan abomasum. Seperti mamalia ruminan yang lain, kambing merupakan hewan berjari genap. Kambing betina mempunyai payudara berputing dua, dibandingkan dengan sapi yang berputing empat.
   Pupil kambing berbentuk sepet dan mendatar. Sebab iris kambing biasanya berwarna pucat, maka pupilnya lebih menonjol dibanding pupil hewan lain seperti sapi, rusa, kebanyakan kuda dan biri-biri yang juga berpupil sepet tetapi bersati dengan iris dan sklera yang berwarna lebih gelap.
Kambing jantan maupun betina tumbuh janggut, bahan kebanyakan jenis kambing (terutama kambing susu, Boer campuran penyusu dan kambing pigmi) juga mempunyai sepasang gelambir yang berjuntai pada kedua belah leher.
   Sebagian jenis kambing mirip biri-biri, tetapi mudah dibedakan karena ekor kambing biasanya kompot dan tercacak, sedangkan ekor biri-biri berjuntai dan biasanya lebih panjang dan besar.

Pembiakan
  Kambing mencapai kedewasaannya sekitar umur tiga ke 15 bulan, tergantung pada jenis dan kesehatannya. Kebanyakan peternak lebih menyukai menunda pembuahan hingga kambing betina mencapai 70% berat badan dewasa. Namun demikian, pemisahan ini jarang-jarang dapat dilakukan untuk kelomook ternak liar yang tidak diurus.
   Dalam iklim-iklim yang sederhana, lebih-lebih lagi dalam jenis-jenis Swiss, musim kawin dimulai apabila siang makin menyengat, hingga tiba menjelang musim bunga. Di kawasan khatulistiwa, kambing dapat membiak pada kapan saja tanpa ditentukan musim. Keberhasilan pembiakan di kawasan-kawasan khatulistiwa lebih bergantung pada cadangan makanan yang tersedia daripada waktu siang. Kambing betina tanpa mempertimbangkan jenis atau tempat naik birahi 21 hari sekali selama dua hingga 48 jam. Kambing betina yang birahi biasanya mengibas-ngibas ekor, mendekati kambing jantan jika ada, bersuara lebih lantang, dan mungkin juga menunjukkan kehilangan selera dan kurangnya susu sepanjang waktu birahi.
    Kambing jantan yang subur dari jenis-jenis Swiss dan utara masuk musim kawin pada musim gugur seperti putaran birahi kambing betina. Kambing jantan berjenis khatulistiwa mungkin menunjukkan kesuburan menurut musim, tetapi mampu melakukan kawin kapan saja seperti kambing betina. Musim kawin kambing memiliki ciri-ciri kehilangan selera serta minat dan gairah terhadap kambing betina. Kambing jantan yang masuk masa kawin akan menunjukkan bibir seringai bergulung serta membuang air kencing ke atas kaki depan dan wajahnya. Kelenjar bau sebum di dasar tanduk menguatkan bau kambing jantan, yang penting untuk dia menjadi lebih menarik kepada kambing betina. Sebagian kambing betina enggan melakukan kawin dengan kambing jantan yang berbeda baunya.
   Selain perkawinan secara alami, inseminasi semakin diminati banyak peternak kambing karena dapat memperluas pilihan darah keturunan dengan lebih mudah. Masa kehamilan kambing kira-kira 150 hari. Biasanya yang dilahirkan adalah anak kembar dua, namun kadangkala tunggal bahkan kembar tiga. Kelahiran anak kembar empat, lima, ataupun enam sangat jarang terjadi. Kelahiran anak kambing biasanya terjadi secara tenang. Sebelum melahirkan, si induk merendahkan badan sekitar bagian ekor dan pinggul, sambil bernafas terengah-engah. Mungkin saja ia khawatir, menjadi resah dan mencurah penuh kasih sayang kepada pembelanya. Selepas melahirkan, si ibu biasanya makan uri untuk memperoleh zat-zat yang amat diperlukannya, membantu mehanan pendarahan, dan mengurangi resapan bau kelahiran untuk pemangsa, sama dengan kelakuan hewan pemakan tumbuhan liar seperti rusa.
   
Produksi susu dimulai sewaktu kelahiran anak, berbeda-beda menurut jenis, umur, kualitas dan makanan si induk kambing; kambing penyusu umumnya menghasilkan antara 660 hingga 1,800 l (1,500–4,000 paun) susu dalam setiap waktu laktasi 305 hari. Secara rata-rata, seekor kambing penyusu yang berkualitas baik akan mengeluarkan sekurang-kurangnya 6 pound (2.7 liter) susu per hari selagi ia masih menyusui. Produksi susu kali pertama mungkin menghasilkan sebanyak 16 pound (7.3 liter) susu ke bawah, atau lebih banyak dari itu pada kasus-kasus yang luar biasa. Setelah laktasi, kambing betina "kekeringan" setelah melahirkan. Kadang-kadang kambing yang tidak melahirkan dan diperah susu tanpa henti akan kekal dalam laktasi melebihi 305 hari yang biasanya. jenis-jenis pedaging, serat, dan peliharaan biasanya tidak diperah susunya dan sekadar menghasilkan susu yang cukup untuk anak hingga anaknya berhenti menyusu.

Nutrisi dan pola makan
    Kambing diketahui sanggup memakan apapun, termasuk kaleng dan kertas. Walaupun sebenarnya mereka tidak memakan bahan-bahan yang tidak dapat dimakan, namun kambing adalah hewan perenggut, tidak seperti sapi dan biri-biri yang meragut, bahkan (dengan sifat yang amat senang mencari tahu) ia mapu mengunyah dan merasakan apa saja yang sedikit pun menyerupai bentuk tumbuhan untuk menentukanapakah makanan itu enak untuk dimakan, termasuk kertas, pakaian dan kaleng.Kambing ternak merenggut rambat tanjung, yaitu rambat yang beracun untuk kebanyakan hewan ternak
    Selain mencoba berbagai bahan, kambing agak teliti dengan apa yang sebenarnya ia makan. Kambing lebih senang merenggut ujung-ujung pohon berkayu dan tumbuhan berdaun lebar. Apapun, dapat dikatakan bahwa pola memakan tumbuhan kambing sangat beragam, termasuk sebagian spesies yang beracun untuk hewab lain.Kambing jarang memakan makanan kotor atau meminum air tercemar kecuali saat mereka kelaparan. Inilah salah satu sebab peternakan kambing paling selalu dilakukan secara lepas karena peternakan kambing secara ternak kurung membutuhkan biaya yang banyak dan jarang berdaya komersil.
   Kambing lebih gemar merenggut tumbuhan merambat seperti kacang hijau hutan, perdu dan gulma, daripada makan rumput, yaitu lebih bersifat seolah rusa dibanding biri-biri. Tumbuhan terong-terongan beracun; daun pohon buah yang layu juga dapat membunuh kambing. Silase (batang jagung kering) dan hailaj (rumput kering tapai) dapat digunakan jika dimakan segera setelah pelepasan - kambing sangat rentan terhadap bakteri Listeria yang tumbuh dalam wadah pakan. Alfalfa yang kaya dengan protein sering diberikan dalam bentuk rumput kering; feskiu adalah rumput kering yang paling kurang enak dimakan dan paling kurang memiliki kandungan gizi. Kulapuk dalam pakan kambing dapat menyebabkan kambing jatuh sakit ataupun mati. Kambing tidak harus diberi makan rumput yang memiliki tanda kulapuk.
   Fisiologi pencernaan anak kambing yang masih bayi (seperti anak hewan lain) secaa umum sama seperti hewan monogastrik (berperut satu). Pencernaan susu dimulai di abomasum, yang mana susu telah melepaskan rumen melalui penutupan alur retikulum-esofagus ketika menyusu. Ketika lahir, rumennya belum selesai tumbuh, tetapi apabila anak kambing mulai makan makanan keras, maka rumen itu segera semakin besar dan mampu untuk menyerap zat.
    Ukuran dewasa seseekor kambing adalah hasil dari jenis (potensi genetik) dan makanannya sewaktu masa perkembangan (potensi nutrisi). Seperti semua hewan ternak, pertambahan kebutuhan protein (10 ke 14%) serta jumlah kalori yang mencukupi ketika usia sebelum dewasa mendatangkan kadar pertumbuhan yang lebih tinggi dan ukuran dewasa yang lebih besar daripada kadar protein rendah dan kalori. Kambing bertubuh besar dengan rangka yang lebih besar mencapai berat badan matang pada umur yang lebih lewat mencapai (36 hingga 42 bulan) daripada kambing bertubuh kecil (18 hingga 24 bulan) jika keduanya diberi makan potensi yang cukup. Kambing bertubuh besar memerlukan lebih banyak kalori daripada kambing bertubuh kecil untuk menjaga fungsi badan per hari.

Kelakuan
   Kambing membiasakan hierarki kedominanan dalam kawanan, contohnya dengan tanduk-menanduk. Kambing sangat cerdas dan suka mencari tahu. Ia juga sangat terkoordinasi dan dikenali secara luas karena kemampuannya untuk memanjat dan mengimbangkan badan di tempat-tempat yang sangat berbahaya. Oleh karena itu, kambing adalah satu-satunya ruminansia yang mampu memanjat pohon, walaupun pohon itu seharusnya cukup condong untuk dicapai. Disebabkan ketangkasan dan sifat yang selalu ingin tahu ini, kambing di kenal karena keluar dari kandang dengan menaiki pagar dan kurungan secara sengaja maupun semata-mata karena senang memanjat. Jika pagar kambing dirobohkan, dilanggar, ataupun diatasi dengan apa cara apa saja, maka kambing sudah hampir tentu akan melarikan diri. Dikarenakan kecerdasannya yang tinggi, ia mampu menemui kelemahan sebuah kandang, seseekor kambing akan memanfaatkannya berulang-ulang, dan kambing-kambing lain akan memerhatikan dan cepat mempelajari cara yang sama itu.
   Dengan sifat cerdas dan suka ingin tahu tersebut, kambing menduga apapun yang baru atau asing dalam lingkungannya, terutama dengan menyentuh dengan bibir atas dan lidahnya yang mencengkeram. Oleh sebab itulah kambing menduga benda-benda seperti tombol, pakaian dan sebagainya dengan menggigit ataupun memakannya.
  Kambing yang diurus secara terorganisir cenderung kurang untuk berkumpul berbanding biri-biri, bahkan jika sedang mencari makan tanpa diganggu, kawanan kambing cenderung berpencar ke penjuru ladang atau lapangan dibanding makan berdekatan sebagai mana yang dilakukan biri-biri. Kambing yang menyusu membiarkan anaknya berjalan bebas daripada berapat-rapat seperti biri-biri. Kambing biasanya berpaling dan menghadap penceroboh, dan kambing jantan lebih memungkinkan untuk menyerang atau menanduk manusia dibanding biri-biri jantan.

Penyakit
   Walaupun dianggap sebagai hewan yang tahan fisik dan kurang memerlukan perawatan kesehatan dalam kebanyakan situasi, namun kambing tetap tidak terlepas darj penyakit. Kambing sering menghidap keadaan-keadaan seperti pneumonia, kaki reput, parasit dalam, keracunan hamil dan keracunan makanan. 
   Kambing dapat dijangkiti berbagai penyakit virus maupun bakteria seperti penyakit kaki dan mulut, ensefalitis artritis kambing, limfadenitis kaseus, mata kalas, mastitis, dan pseudorabies. Kambing dapat menyebarkan beberapa penyakit zoonotik kepada manusia seperti tuberkulosis, bruselosis, demam Q, dan rabies.

Jangka hidup
Jangka hidup kambing adalah antara 15 hingga 18 tahun. Pernah dilaporkannya satu contoh kambing yang mencapai umur 24 tahun.Jangka hidup ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, contohnya jangka hidup kambing betina mungkin singkat dari 10 hingga 11 tahun oleh masalah ketika beranak, dan jangka hidup kambing jantan dapat dipotong hingga 8 hingga 10 tahun dengan naik birahi.

Peternakan
   Peternakan kambing meluas di seluruh kawasan Norte Chico di Chile. Peternakan kambing intensif di tanah kering dan menyebabkan hakisan tanah yang parah dan penggurunan.
   Kambing yang hidup maupun yang mati berguna terhadao manusia, terutama sebagai cadangan susu, tinja, daging dan kulit.Sebagian badan amal menyerahan kambing kepada golongan miskin di negara-negara miskin karena kambing lebih mudah dan murah untuk diurus daripada sapi, bahkan berbagai kegunaannya. Selain itu, kambing digunakan untuk membawa gerobak dan mengangkat barang.
   Usus kambing digunakan untuk membuat "katgut" yang masih digunakan sebagai bahan untuk membuat jahitan pembedahan dalaman manusia dan tali-tali untuk alat musik bertali. Tanduk kambing yang melambangkan kemewahan dan kesejahteraan (kornukopia) juga digunakan untuk membuat sendok.

Cara peternakan
Cara peternakan kambing berbeda-beda menurut tempat dan budaya. Jenis kandang yang digunakan untuk kambing bukan hanya berdasarkan tujuan penggunaan kambing, bahkan juga linkungan peternakannya. Menurut sejarah, kambing ternak biasanya diternak dalam kawanan yang dilepaskan di bukit atau tempat merenggut yang sebagainya dengan diawasi gembala yang berusia anak-anak hingga remaja. Kaedah penggembalaan ini masih digunakan hingga kini.
   Di sebagian negara, terutama di Eropa dan Amerika Utara, kambing penyusu dan pedaging dibedakan menurut jenis. Anak kambing jantan penyusu biasanya disembelih untuk daging. Kedua jenis kelamin pedaging dapat disembelih untuk daging, di samping kambing tua sebarang baka. Daging kambing jantan tua (lebih setahun) umumnya diperkirakan tidak sesuai untuk dimakan oleh manusia. Kambing jantan dapat diasinkan muda-muda untuk mencegah pengeluaran bau amis.
   Kambing penyusu biasanya dibawa untuk makan di padang rumput pada cuaca baik (contohnya musim panas atau hujan, apabila tumbuhan subur) dan dikandangi pada cuaca kurang baik (musim dingin atau kemarau berkepanjanhan, apabila tumbuhan tidak subur). Kambing penyusu diperah setiap hari, maka ia dijaga dekat dengan tempat pemerahan susu. Tempat makan kambing biasanya dilengkapi dengan rumput kering dan konsentrat. Kandang kambing dapat berbentuk petak-petak berpisah seperti kuda atau satu petak untuk kelompok.
   Kambing pedaging dibawa untuk digembalakan sepanjang tahun asalkan cadangan tumbuhan subur, bahkan dapat diternakkan jauh dari kandangnya. Kambing gentian seperti Angora juga diternak dalam padang gembala atau secara lepas. Begitu pula dengan kambing penyusu, kambing-kambing pedaging dan gentian dapat ditambah pola makannya dengan rumput kering dan konsentrat terutama pada cuaca buruk.
   Di India, Nepal, dan sebagian besar Asia, kambing diternak rata-rata untuk produksi susu untuk kegunaan rumah maupun perdagangan. Kambing di kawasan ini dapat dipelihara dalam rumah atau dibiarkan bebas mencari makanan. Kambing Salem Black digembalakan untuk memakani rumput di lapangan dan di tepi jalan pada waktu siang, tetapi disimpan dalam kandang pada waktu malam demi keselamatan.
   Di Afrika dan Timur Tengah, kambing biasanya digembala secara berkelompok bersama dengan biri-biri. Hal ini memaksimalkan pengeluaran karena kambing dan biri-biri berbeda dari segi makanannya. Berbagai aturan peternakan kambing dilakukan di Ethiopia misalnya, di mana empat aturan utama dikenal pasti yaitu: digembalakan dalam sistem tanaman tahunan, sistem tahunan matahari, bersama sapi, dan di kawasan gersang dalam sistem penggembalaan nomaden. Walaupun demikian, dalam empat sistem tersebut, kambing biasanya diternak dalam sistem yang meluas dengan sedikit biaya.
   Di Nigeria, kambing dipelihara di rumah. Walaupun kebanyakan kambing dibiarkan untuk berkeliaran di rumah ladang atau kampung, tetapi ada juga yang disimpan dan diberi makan dalam kandang dalam sistem cut-and-carry. Peternakan seperti ini juga dilakukan di beberapa tempat di Amerika Latin. Cut-and-carry, yaitu mencari memungut rumput, jagung atau bambu untuk diberi makan daripada membiarkan kambing itu untuk berkeliaran di lapangan, adalah sesuai untuk sebagian tanaman seperti jagung atau bambu yang mudah diinjak-injak sampai musnah oleh kambing.
  Kambing peliharaan terdapat di seluruh dunia yang mana rumah tangga memelihara kambing semata-mata sebagai kesayangan dibanding kegunaan, terutama di Amerika Utara dan Eropa di mana kambing semakin banyak dipelihara hanya sebatas peliharaan.

Daging
Rasa daging kambing dan anak kambing sama dengan daging domba; Walau bagaimanapun, ada yang menyamakan rasa daging kambing dengan daging anak sapi atau rusa, tergantung umur dan kesehatan kambingnya. Rasanya dikaitkan terutama dengan kehadiran asam 4-metiloktanoik dan 4-metilnonanoik. Daging kambing dapat disajikan dengan berbagai cara, termasuk direbus, dibakar, digril, dibarbeque, dikalengi, dan digoreng. Daging kambing dapat dikisar, dimasak menjadi kari, atau dibuat menjadi sosis. Karena kandungan lemak yang rendah, daging kambing dapat mengeras pada suhu tinggi jika dimasak tanpa kelembapan tambahan. Di antara jenis kambing pedaging terlaris adalah Boer dari Afrika Selatan. Kambing Kiko dari New Zealand juga adalah kambing pedaging, begitu pula jenis "kambing pengsan" yang berasal dari Tennessee, Amerika Serikat.

Susu dan hasil susu
   Kambing menyumbang kira-kira 2% cadangan susu tahunan di dunia. Sebagian kambing diternak khusus untuk susunya. Jika kambing jantan yang berbau kuat tidak dipisahkan dari kambing betina, maka baunya akan mempengaruhi kualitas susu.
   Susu kambing mempunyai lemak-lemak yang kecil dan teremulsi dengan baik, yaitu krimnya kekal terampai dalam susu daripada muncul ke atas sebagai mana susu sapi mentah. Oleh sebab itu, susu kambing tidak perlu dihomogenkan. Apabila susu itu digunakan untuk membuat keju, maka penghomogenan itu tidak diperlukan karena hal itu mampu mengubah struktur susu hingga mengurangi kemampuannya untuk menggumpalkan susu dan akhirnya hasil dan kualitas keju.
   Kambing penyusu di puncak umurnya (biasanya sekitar kisaran laktasi ketiga atau keempat) menghasilkan rata-rata sebanyak 6–8 pound (2.7–3.6 kg) susu sehari sepanjang laktasi 10 bulan; paling lebih beberapa lama setelah masa penyegaran dan berangsur-angsur kurang lebih menjelang habis masa laktasi. Susu kambing biasanya mengandungi rata-rata 3.5% lemak mentega.
   Susu kambing umumnya diproses menjadi keju, mentega, es krim, yogurt, dan sebagainya. Keju susu kambing dinamakan chèvre di Perancis yakni nama kambing dalam bahasa Perancis. Jenis keju-kejunya antara lain Rocamadour dan Montrachet. Mentega susu kambing berwarna putih karena kambing menghasilkan susu dengan beta-karoten kuningnya diubah menjadi suatu bentuk vitamin A yang berwarna transparan.

Khasiat
Sebagian orang menggunakan susu kambing untuk menyusui anak sebagai ganti untuk susu manusia atau susu sapi. Sebuah buku yang diterbitkan pada 1970 mengenai peternakan mengatakan bahawa susu kambing berbeda dengan susu manusia maupun susu sapi karena lebih mudah dicerna, berbeda tingkat basanya, serta memiliki nilai-nilai terapeutik tertentu dalam pengobatan dan nutrisi manusia. George Mateljan menyatakan bahwa susu kambing dapat menggantikan susu dapi atau susu domba dalam pola makan bagi mereka yang alergi terhadap susu sebagian hewan tertentu. Walau bagaimanapun, sana dengan susu sapi, susu kambing mengandung laktosa (gula) dan dapat menyebabkan masalah gastrousus bagi mereka yang tidak tahan laktosa. Sebenarnya, kandungan laktosa sama banyaknya dengan susu sapi.
   
Akademi Pediatrik Amerika tidak menyarankan penyusuan bayi dengan susu kambing. Sebuah laporan kasus April 2010 merumuskan saran dan membentangkan "penelitian menyeluruh tentang akibat-akibat yang didatangkan dengan kebiasaan berbahaya ini"; tambahnya, "Banyak bayi yang hanya disusui dengan susu kambing karena kepercayaan budaya serta tertipu kepada informasi palsu. Laporan-laporan anekdot telah menguraikan berbagai morbiditi yang dikaitkan dengan kebiasaan tersebut, termasuk ketidaknormalan elektrolit yang parah, asidosis metabolik, anemia megaloblastik, gejala-gejala alergi termasuk kejutan anafilaksis yang mengancam nyawa, sindrom uremia hemolisis, dan penyakit-penyakit." Bruselosis kaprin (kambing) yang tidak dirawat mengakibatkan kadar kematian 2% kasus. Menurut USDA, susu kambing tidak sesuai untuk bayi manusia karena mengandung "kuantitas besi, folat, vitamin C dan D, tiamina, niasin, vitamin B6, dan asam pantotenik yang tidak mencukupi untuk menampung keperluan zat bayi", bahkan dapat membahayakan buah pinggang bayi serta menyebabkan kerusakan metabolisme.
   Kementrian Kesehatan Inggris telah berulang kali mengeluarkan pernyataan dari waktu ke waktu bahwa "Susu kambing tidak sesuai untuk bayi, bahkan formula bayi dan formula susuan yang berdasarkan protein susu kambing tidak pernah diluluskan untuk digunakan di Eropah", bahkan "susu bayi yang berasaskan protein susu kambing tidak sesuai sebagai sumber gizi untuk bayi."

Genetika
Kambing Angora.
   Jenis kambing Angora menghasilkan bulu mohair bergulung-gulung yang panjang, keriting dan berkilat. Bulu itu tumbuh terus menerus hingga empat mencapai inci bahkan lebih. Juga diciptakannya jenis-jenis silangan angora seperti pygora dan nigora untuk menghasilkan bulu daripada hewan yang lebih kecil dan mudah untuk diurus. Bulunya dicukur setiap dua kali setahun dengan rata-rata hasil kira-kira 10 pound.
   Kebanyakan kambing mempunyai bulu yang lebih lembut dekat dengan kulit, dan bulu pelapik (guard hair) yang lebih lebat dan kasar di permukaan. Jenis yang lebih disukai untuk industri tekstil adalah bulu pembalut dalaman yang berbagai namanya (down, kasymir dan pasymina). Bulu pelapik yang kasar pula kurang bernilai karena terlalu kesat, sulit dipintal dan sulit dicelup warna. Kambing kasymir menghasilkan sejumlah bulu kasymir yang komersil, yaitu salah satu kegunaan bahan paling mahal yang dihasilkan secara komersil, kerana kasymir itu amat halus dan lembut. Gentian kasymir kambing dicujur sekali setahun, menghasilkan sekitar 9 ons (200 g) setiap kali.
   Di Asia Selatan, bulu kasymir disebut "pasymina" (dari bahasa Parsi pashmina, "wol halus"). Pada abad-abad ke-18 dan ke-19, wilayah Kashmir mempunyai sebuah industri yang menghasilkan selendang yang terbuat dari bulu kambing yang diimpor dari Tibet dan Tartar melalui Ladakh. Selendang-selendang itu diperkenalkan ke Eropa Barat ketika Ketua Jeneral Kempen Perancis di Mesir (1799–1802) mengantar sehelai delendang itu ke Paris. Semenjak itu, bulu yang digunakan untuk membuat selendang yang dihasilkan di wilayah hulu Kasymir dan Ladakh itu dikenali sebagai "kasymir".

Pembersihan tanah
 
 Kambing digunakan oleh manusia untuk membersihkan tumbuh-tumbuhan yang tidak diinginkan sejak berabad-abad lamanya. Kambing telah diperikan sebagai "mesin makan" dan "agen kawalan biologi". Kebiasaan ini mengalami suatu kebangkitan di Amerika Utara sejak 1990 ketika kawanan-kawanan kambing digunakan untuk membersihkan semak belukar di desa-desa bukit California yang dikhawatirkan terancam akibat kebakaran hutan. Sejak saat itu, berbagai agensi umum maupun swasta mengupah kawanan kambing swasta untuk melakukan tugas-tugas tersebut Kegiatan ini meluas di wilayah Barat Laut Pasifik Amerika Serikat di mana kawanan kambing digunakan untuk menyingkirkan spesies-spesies invasif yang tidak mudah dihilangkan oleh manusia, seperti pepohonan beri hitam berduri dan oak beracun.

Jenis
Jenis-Jenis kambing tergolong dalam kategori-kategori yang sangat banyak menurut kegunaan, seperti penyusu, penyilangan gen, daging, kulit, transportasi maupun sebagai teman.

Kambing kacang
Kambing kacang adalah ras unggul kambing yang pertama kali dikembangkan di Indonesia. Badannya kecil. Tinggi gumba pada yang jantan 60 sentimeter hingga 65 sentimeter, sedangkan yang betina 56 sentimeter. Bobot pada yang jantan bisa mencapai 25 kilogram, sedang yang betina seberat 20 kilogram. Telinganya tegak, berrambut lurus dan pendek. Baik betina maupun yang jantan memiliki dua tanduk yang pendek.

Kambing Etawah
Kambing Etawah didatangkan dari India yang disebut kambing Jamnapari. Badannya besar, tinggi gumba yang jantan 90 sentimeter hingga 127 sentimeter dan yang betina hanya mencapai 92 sentimeter. Bobot yang jantan bisa mencapai 91 kilogram, sedangkan betina hanya mencapai 63 kilogram. Telinganya panjang dan terkulai ke bawah. Dahi dan hidungnya cembung. Baik jantan maupun betina bertanduk pendek. Kambing jenis ini mampu menghasilkan susu hingga tiga liter per hari. Keturunan silangan (hibrida) kambing Etawa dengan kambing lokal dikenal sebagai sebagai kambing "Peranakan Etawah" atau "PE". Kambing PE berukuran hampir sama dengan Etawa namun lebih adaptif terhadap lingkungan lokal Indonesia.

Kambing Peranakan Etawah
Kambing peranakan etawah (PE) merupakan hasil kawin silang antara kambing kacang dengan kambing etawah yang mempunyai sifat mendekati kambing etawah dan sebagiannya mendekati sifat kambing kacang. Ciri khas dari Kambing Peranakan Etawa atau PE adalah pada bentuk mukanya yang cembung, bertelinga panjang yang mengglambir, postur tubuh tinggi. kambing PE memiliki lama kebuntingan 148,87 hari, siklus birahi 23 hari, angka kawin per kebuntingan 1,95 

Kambing Jawarandu
Kambing Jawarandu merupakan kambing hasil persilangan antara kambing Etawa dengan kambing Kacang. Kambing ini memliki ciri separuh mirip kambing Etawa dan separuh lagi mirip kambing Kacang. Kambing ini dapat menghasilkan susu sebanyak 1,5 liter per hari.edo

Kambing Saanen
Kambing Saenen berasal dari Saenen, Swiss. Baik kambing jantan maupun betinanya tidak memliki tanduk. Warna rambutnya putih atau krem pucat. Hidung, telinga dan kambingnya berwarna belang hitam. Dahinya lebar, sedangkan telinganya berukuran sedang dan tegak. Kambing ini merupakan jenis kambing penghasil susu.

Kambing Saburai
Kambing saburai adalah kambing persilangan antara kambing peranakan etawa dengan kambing boer. kambing ini banyak ditemui di Kabupaten Tanggamus - Lampung. di daerah lain, kambing ini juga dinamai dengan nama kambing boerawa

Kambing liar
Kambing bersedia kembali ke alam liar (menjadi liar) jika diberikan kesempatan. Satu-satunya hewan peliharaan jinak lain yang diketahui kembali ke kehidupan liar dengan cepat ialah kucing. Kambing liar terdapat di seluruh penjuru dunia. Kambing liar yang bertambah banyak di habitat-habitat yang tidak bersesuaian dengan kambing boleh mendatangkan kesan buruk seperti mengancam spesies tumbuh-tumbuhan lokal. Misalnya di Australia, terdapat sekurang-kurangnya 2.6 juta ekor kambing liar di 28 persen seluruh wilayah negara tersebut, namun jumlah tersebut berubah-ubah disebabkan kemarau, program-program pengurusan dan kesuburan tinggi.

Kambing dalam mitologi dan budaya rakyat
  Menurut mitos Norse, Thor si dewa petir mempunyai kereta yang ditarij oleh dua ekor kambing bernama Tanngrisnir dan Tanngnjóstr. Ketika berkemah malam hari, Thor memakan daging kambing-kambing itu sambil berjaga-jaga agar tidak sebatangpun tulang-tulang kambing itu patah. Kemudian dia membungkus tulang kambing itu, dan pada keesokan harinya kambing-kambing itu kembali hidup untuk menarik keretanya. Pada suatu ketika ada seorang anak peladang yang dijemput berbagi makan daging kambing itu, tetapi dia memecahkan tulang untuk menghisap sumsumnya, jadi kaki kambing itu patah pada keesokan pagi dan akibatnya anak itu diperbudakkan oleh Thor sebagai ganti rugi.
   
Menurut kepercayaan shio Cina, shio kambing mewariskan sifat mandiri, ada pada tiap 12 tahun : 1943, 1955, 1967, 1979, 1991, 2003 . Orang orang yang lahir dengan shio kambing memiliki kemandirian yang besar dan mampu mengatasi persoalannya sendiri, tergolong dalam aliran Yin, dan memiliki kecocokan dengan shio anjing dan kelinci. Kambing adalah salah satu (yakni yang kelapan) dari dua belas bintang sistem zodiak Tionghoa. Mereka yang lahir pada tahun kambing di kenal pemalu, penyendiri, dan kreatif.
   Kambing adalah binatang kurban untuk acara Idul Adha dalam kebudayaan Muslim . Pada saat nabi Ismail akan disembelih oleh ayahnya atas perintah Allah, dijadikan kambing sebagai penggantinya. Menurut kitab Al Quran, binatang ternak ( salah satunya adalah kambing ) adalah salah satu sumber pelajaran yang penting bagi umat manusia . Semua bagian tubuhnya bisa dijadikan manfaat bagi manusia.

Sumber Referensi : Wikipedia.Org

KANGURU, MARSUPIALIA PELOMPAT CEPAT

 
  Kanguru atau kangguru adalah hewan mamalia yang memiliki kantung (marsupialia). Hewan ini termasuk hewan khas Australia. Kata kanguru diambil dari bahasa Aborigin gangguru. Ada tiga spesies kanguru:

1.Kanguru Merah
Kanguru Merah (Macropus rufus) adalah salah satu jenis mamalia berkantung asli Australia. Sesuai namanya, hewan ini berwarna merah yang membuatnya sangat mencolok dengan spesies-spesies kanguru yang lain. Kanguru merah merupakan marsupial terbesar di dunia yang masih hidup dan mamalia asli Australia terbesar. Mereka ditemukan di pedalaman Australia mulai dari wilayah subur di selatan, pesisir timur, hingga hutan hujan di utara.
Deskripsi
   Kanguru merah merupakan spesies kanguru terbesar dengan panjang tubuh 13–16 m (43–52 ft) (belum termasuk ekor) pada jantan, dan 65–85 cm (26–33 in) pada betina. Ekornya panjang dengan panjang 1–12 m (3,3–39,4 ft) pada jantan, dan 65–85 cm (26–33 in) pada betina. Penampilan fisik kanguru merah tidaklah berbeda jauh dengan kanguru jenis lain, hanya saja ukuran tubuhnya lebih besar dan warna
tubuhnya merah kecoklatan.
    Kanguru Merah adalah hewan marsupial terbesar yang masih hidup. Apabila berdiri tingginya dapat mencapai lebih dari 2 meter dan bobotnya mencapai 90 kg. Kanguru jenis ini biasanya bergerak dalam kelompok besar. Mereka tidur di kala siang yang hawanya paling panas. Apabila tidak ada air, mereka akan mencari kelembaban dari tumbuhan hijau. Mereka juga hanya akan berkembangbiak apabila ada hujan dan tumbuh tanaman baru.

2, Kanguru Abu-abu Timur
Kanguru Abu-abu Timur dapat ditemukan di daerah subur Australia bagian timur. Kanguru Abu-abu Timur (Macropus giganteus) adalah hewan berkantung yang sesuai namanya ditemui di daerah subur timur dan selatan Australia. Kanguru Abu-abu timur disebut juga kanguru hutan atau kanguru abu-abu besar. Kanguru abu-abu timur memiliki berat tubuh 17–66 kg (37–146 lb) dengan tinggi sekitar 2 m. Kanguru abu-abu timur adalah spesies kanguru terbesar di dunia yang masih hidup setelah Kanguru Merah.

3. Kanguru Abu-abu Barat
Kanguru Abu-abu Barat dapat ditemukan di Australia bagian barat, Australia bagian selatan yang dekat dengan pantai dan basin Sungai Darling. Kanguru Abu-abu sangat banyak jumlahnya. Mereka hidup di hutan-hutan eukaliptus yang terbuka dan di daerah berumput. Mereka memakan rumput.

Asal nama
Asal nama kangguru punya cerita unik. Pada suatu hari, pelaut Amerika\Inggris mendarat di Australia. Pelaut itu lalu melihat seekor hewan yang sangat unik, berkantung. Pelaut itu lalu bertanya kepada orang suku Aborigin, suku asli Australia di sana. Pelaut bertanya, "hewan apa itu?" Dijawab, "Kang-Ga-Roo." Pelaut menganggap Kanggaroo adalah nama hewan itu.maka mereka menamainya Kanggaroo, atau di Indonesia lebih sering terdengar Kanguru. Sebenarnya ,orang Aborigin itu berkata, "Saya tidak mengerti!"

Makropod
Sebagai tambahan, ada 60 makropod yang lebih kecil yang masih berhubungan dengan kanguru yaitu:
4. Kangguru pohon. 
   Kanguru jenis ini hidupnya di atas pohon. Pada siang hari mereka tidur di dahan-dahan pohon. Pada malam hari mereka makan daun dan buah. Kanguru Pohon bisa ditemukan di hutan hujan tropis yang padat di Guinea Baru dan Australia bagian timur laut. Beberapa kanguru Pohon adalah hewan yang dilindungi. Kebanyakan dari mereka hampir punah disebabkan oleh perusakan lingkungan. Kangguru pohon adalah makropod yang beradaptasi dengan lingkungan di atas pohon. Mereka mendiami hutan hujan di Australia dan Papua, Queensland, dan pulau-pulau terdekat. Meski sebagian besar ditemukan di daerah pegunungan, beberapa spesies juga terdapat di dataran rendah seperti Dendrolagus spadix. Sebagian besar kangguru pohon merupakan hewan yang terancam punah akibat perburuan dan kehilangan habitat.
   Terdapat 12 spesies kangguru pohon, mereka memiliki variasi ukuran dan warna bulu yang cukup signifikan, dengan ukuran kepala dan panjang tubuh sekitar 41 to 77 sentimeter (16 to 30 in), panjang ekor 40 to 87 sentimeter (16 to 34 in), dan berat mencapai 145 kilogram (320 lb). Betina berukuran lebih kecil dari jantan.

Spesies
Berikut ini adalah spesies yang masuk ke dalam genus Dendrolagus:
  • Dendrolagus inustus; Habitat sebelah utara dan barat pulau Papua, Pulau Yapen, Pulau Salawati, dan Pulau Waigeo
  • Dendrolagus lumholtzi; Queensland, Australia.
  • Dendrolagus bennettianus; Queensland, Australia.
  • Dendrolagus ursinus; Semenanjung Doberai, Papua.
  • Dendrolagus matschiei; Tanjung Huon, Papua Nugini.
  • Dendrolagus dorianus; Bagian barat, tengah, dan tenggara Papua.
  • Dendrolagus stellarum; Dataran tinggi Papua.
  • Dendrolagus goodfellowi; Bagian tengah dan tenggara Papua.
  • Dendrolagus pulcherrimus; Pegunungan Foja dan Pegunungan Torricelli, Papua.
  • Dendrolagus spadix; Barat Daya Papua Nugini.
  • Dendrolagus mbaiso; Dataran tinggi Papua.
  • Dendrolagus scottae; Provinsi Sandaun, Papua Nugini.

5. Walabi
Walabi merupakan Kanguru berukuran sedang lebih kecil daripada Wallaroo. Tinggi badannya lebih rendah daripada manusia dewasa. Walabi adalah satu dari sekitar tiga puluh spesies macropoda (Familia Macropodidae). Binatang ini merupakan tanda informal yang biasanya digunakan macropoda manapun yang lebih kecil daripada kangguru atau walaroo yang belum diberi beberapa nama lain. Walabi penghuni hutan yang sangat kecil dikanal sebagai pademelon (genus Thylogale) dan dorcopsises (genera Dorcopsis dan Dorcopsulus). Nama walabi manucul dari Suku Aborogin Eora yang merupakan penghuni asli daerah Sydney. Walabi muda dikenaal sebagai "joey", seperti banyak marsupialia lain.

6. Wallaroo
Pademelon adalah Kanguru dengan ukuran tubuh terkecil. Ekor mereka lebih pendek & tebal dibandingkan Wallabi. Kebanyakan Pademelon hidup di hutan belantara. Walaru adalah hewan dari Australia seperti halnya kangguru tetapi ukurannya lebih keci dan lebih besar dari wallabies. Nama "walaru" adalah campuran dari Walabi dan kangguru (en:kangaroo). Kebanyakan walaru lebih kecil dari kangguru, dan dapat ditemukan di Papua dan AUstralia utara. Walaru artinya "kangguru kecil". Walaru dibedakan menjadi tiga tipe.

7. Kuokas
QuokkaKuoka (Setonix brachyurus), satu-satunya anggota genus Setonix, adalah seekor makropoda kecil yang berukuran sama seperti seekor kucing peliharaan. Sama seperti hewan-hewan makropoda yang lain, seperti kanguru dan walabi, kuoka juga pemakan tumbuhan and umumnya bangun malam.
Kuokas dapat ditemukan di beberapa pulau kecil di lepas pantai Australia Barat, tepatnya di Pulau Rottnest lepas pantai Perth serta Pulau Bald dekat Albany. Sebuah koloni kecil juga terdapat di daratan Australia, tepatnya di kawasan Suaka Alam Two Peoples Bay, bersama-sama dengan Potooro Gilbert yang terancam punah.
Ciri-ciri
Berat kuoka 2,5 hingga 5 kilogram dan panjangnya 40 sampai 54 sentimeter, yang lumayan pendek untuk jenis makropoda. Kuoka memiliki tubuh yang padat, telinga bulat, dan kepala kecil yang lebar. Meskipun terlihat seperti kangguru kecil, kuoka mampu memanjat pohon kecil dan perdu.
   Setelah sebulan masa kandungan, kuoka betina melahirkan bayi yang disebut "joey". Kuoka betina dapat melahrikan dua kali setahun. Anak kuoka atau joey tinggal di kantung induknya selama 6 bulan. Ketika ia meninggalkan kantung, anak kuoka bergantung pada ibunya untuk menyusu selama 2 bulan. Ketika sudah berumur 1,5 tahun, kuoka sudah cukup dewasa untuk memiliki anak sendiri.
   Kuoka adalah salah satu mamalia Australia pertama yang ditemukan oleh bangsa Eropa. Samuel Volckertzoon, pelaut Belanda, menulis bahwa ia melihat "seekor kucing hutan" di Pulau Rottnest pada tahun 1658. Pada tahun 1696, Willem de Vlamingh mengira kuoka adalah tikus raksasa dan menamakan pulau tersebut sebagai rattennest, bahasa Belanda untuk "sarang tikus" yang kemudian menjadi "rottenest". 
Nama kuoka diambil dari sebuah kata dalam bahasa Nyungar, yang kemungkinan adalah gwaga.

Diskripsi Umum Kanguru
 
Kanguru adalah hewan berkantong dari keluarga Macropodidae (macropoda, yang berarti "kaki besar"). Penggunaan umum istilah ini digunakan untuk menggambarkan spesies terbesar dari keluarga ini, terutama mereka dari genus Macropus : kanguru merah , kanguru antilopine , kanguru abu-abu timur , dan kanguru abu-abu barat .  Kanguru berasal dari Australia . Pemerintah Australia memperkirakan bahwa 34,3 juta kanguru tinggal di area panen komersial Australia pada tahun 2011, naik dari 25,1 juta setahun sebelumnya.
   Seperti halnya istilah " wallaroo " dan " wallaby ", "kangaroo" mengacu pada pengelompokan paraphyletic spesies. Ketiganya mengacu pada anggota keluarga taksonomi yang sama, Macropodidae, dan dibedakan menurut ukuran. Spesies terbesar dalam keluarga disebut "kanguru" dan yang terkecil umumnya disebut "walabi". Istilah "wallaroos" mengacu pada spesies ukuran menengah. [3] Ada juga kanguru pohon , genus macropoda lain, yang mendiami hutan hujan tropis New Guinea , Queensland timur laut jauh dan beberapa pulau di wilayah tersebut.
kanguru : jantan besar dapat memiliki tinggi 2 m (6 kaki 7 inci) dan berat 90 kg (200 lb).
Kanguru memiliki kaki belakang yang besar dan kuat, kaki besar yang diadaptasi untuk melompat, ekor panjang berotot untuk keseimbangan, dan kepala kecil. Seperti kebanyakan marsupial, kangguru betina memiliki kantong yang disebut marsupium di mana joeys menyelesaikan perkembangan postnatal .
   Para kangguru besar telah beradaptasi jauh lebih baik daripada makropoda yang lebih kecil untuk pembukaan lahan untuk pertanian pastoral dan perubahan habitat dibawa ke lanskap Australia oleh manusia. Banyak spesies yang lebih kecil langka dan terancam punah, sementara kanguru relatif banyak.
   Kanguru adalah simbol Australia dan muncul di lambang Australia  dan pada beberapa mata uangnya  dan digunakan oleh beberapa organisasi terkenal Australia, termasuk Qantas  dan Royal Australian Air Force .  Kanguru penting bagi budaya Australia dan citra nasional, dan akibatnya ada banyak referensi budaya populer .
   Kanguru liar ditembak untuk daging, kulit kulit , dan untuk melindungi tanah penggembalaan.  Meskipun kontroversial, daging kanguru telah merasakan manfaat kesehatan untuk konsumsi manusia dibandingkan dengan daging tradisional karena rendahnya tingkat lemak pada kangguru.

Deskripsi fisik
Kanguru mempunyai dua kaki belakang yang kuat, telapak kakinya yang besar didesain untuk meloncat. Kanguru biasa melompat dengan kecepatan 20–25 km/jam. Tapi mereka bisa melompat hingga kecepatannya menjadi 70 km/jam. Harapan hidup kanguru sekitar 9-18 tahun. Walau kadang-kadang ada kanguru yang bisa bertahan hidup hingga 28 tahun.  Kangguru diketahui memiliki otot tungkai depan (bisep) yang kuat, dan kini telah diketahui bahwa otot tersebut selain digunakan untuk berkelahi, juga digunakan untuk memikat betina.

Terminologi
   Kata "kanguru" berasal dari kata Guugu Yimithirr gangurru , mengacu pada kanguru abu - abu . Nama ini pertama kali dicatat sebagai "kanguru" pada 12 Juli 1770 dalam sebuah entri dalam buku harian Sir Joseph Banks ; ini terjadi di situs Cooktown modern, di tepi Sungai Endeavour , di mana HMS Endeavor di bawah komando Letnan James Cook terdampar selama hampir tujuh minggu untuk memperbaiki kerusakan yang diderita di Great Barrier Reef . Masak pertama kali disebut kanguru dalam catatan hariannya tanggal 4 Agustus. Guugu Yimithirr adalah bahasa orang - orang di daerah itu.
    Mitos umum tentang nama bahasa Inggris kanguru adalah bahwa "kanguru" adalah frasa Guugu Yimithirr untuk "Saya tidak mengerti Anda."  Menurut legenda ini, Cook dan Banks menjelajahi daerah tersebut ketika mereka menimpa binatang itu. Mereka bertanya kepada penduduk lokal terdekat apa makhluk itu dipanggil. Orang lokal menjawab "Kanguru", yang berarti "Saya tidak mengerti Anda", yang oleh Cook dianggap sebagai nama makhluk itu. Mitos ini dibantah pada tahun 1970 oleh ahli bahasa John B. Haviland dalam penelitiannya dengan orang-orang Guugu Yimithirr.
   Kanguru sering bahasa sehari-hari disebut sebagai "roos".  Kangguru jantan disebut bucks, boomer, jack, atau lelaki tua; betina melakukannya, selebaran, atau jilbab; dan yang muda adalah joeys . Kata benda kolektif untuk kanguru adalah massa, pasukan, atau pengadilan.

Taksonomi dan deskripsi
Ada empat spesies yang biasa disebut sebagai kanguru:
The kanguru merah ( Macropus rufus ) adalah marsupial terbesar yang masih hidup di mana pun di dunia. Ini menempati pusat kering dan semi-kering negara. Kepadatan populasi tertinggi dari kanguru merah terjadi di padang rumput New South Wales bagian barat. Kangguru merah umumnya dianggap sebagai spesies kanguru yang paling melimpah, tetapi ubi timur sebenarnya memiliki populasi yang lebih besar.  Seekor jantan besar dapat memiliki tinggi 2 meter (6 kaki 7 inci) dan berat 90 kg (200 lb).
Kangguru abu-abu timur ( Macropus giganteus ) kurang dikenal daripada merah (di luar Australia), tetapi yang paling sering terlihat, karena jangkauannya mencakup bagian timur yang subur di negara ini. Rentang kangaroo abu-abu timur memanjang dari bagian atas Semenanjung Cape York di Queensland utara hingga ke Victoria, serta kawasan Australia tenggara dan Tasmania. Kepadatan populasi kanguru abu-abu timur biasanya mencapai dekat 100 per km2 di habitat yang cocok di hutan terbuka. Populasi lebih terbatas di area pembukaan lahan, seperti lahan pertanian, di mana habitat hutan dan hutan terbatas dalam ukuran atau kelimpahan.
Kanguru abu-abu barat ( Macropus fuliginosus ) sedikit lebih kecil lagi sekitar 54 kg (119 lb) untuk laki-laki besar. Ini ditemukan di bagian selatan Australia Barat, Australia Selatan di dekat pantai, dan lembah Sungai Darling . Kepadatan populasi tertinggi terjadi di distrik Riverina bagian barat New South Wales dan di daerah barat Dataran Nullarbor di Australia Barat. Populasi mungkin telah menurun, terutama di daerah pertanian. Spesies ini memiliki toleransi yang tinggi terhadap racun tanaman sodium fluoroacetate , yang menunjukkan kemungkinan asal dari wilayah barat daya Australia.
Antilopine kanguru ( Macropus antilopinus ), pada dasarnya, ekuivalen utara-jauh dari kanguru abu-abu timur dan barat. Kadang-kadang disebut sebagai antilopine wallaroo, tetapi dalam perilaku dan habitat lebih mirip dengan kanguru merah dan abu-abu. Seperti mereka, itu adalah makhluk dari dataran berumput dan hutan, dan suka berteman. Namanya berasal dari bulunya, yang mirip dalam warna dan tekstur dengan antelop. Secara karakteristik, hidung laki-laki membengkak di belakang lubang hidung. Ini memperbesar saluran hidung dan memungkinkan mereka untuk melepaskan lebih banyak panas di iklim yang panas dan lembab.
    Selain itu, ada sekitar 50 makropoda yang lebih kecil yang berhubungan erat dengan kanguru di keluarga Macropodidae . Kangguru dan makropoda lainnya memiliki leluhur yang sama dengan Phalangeridae dari pertengahan Miosen. Leluhur ini kemungkinan besar adalah arboreal dan hidup di kanopi hutan luas yang menutupi sebagian besar Australia pada waktu itu, ketika iklimnya jauh lebih basah, dan diberi makan daun dan batang.  Dari Miosen akhir meskipun Pliocene dan ke Pleistosen iklim menjadi lebih kering yang menyebabkan penurunan hutan dan perluasan padang rumput. Pada saat ini ada radiasi macropodids yang ditandai dengan ukuran tubuh yang membesar dan adaptasi terhadap diet rumput berkualitas rendah dengan pengembangan fermentasi foregut . Makropoda awal yang paling banyak, Balbaridae dan Bulungmayinae , punah pada akhir Miosen sekitar 5–10 mya.  Ada perselisihan mengenai hubungan kedua kelompok tersebut dengan kanguru modern dan kanguru tikus . Sebagian berpendapat bahwa bonggol adalah nenek moyang kanguru tikus dan bulungmayin adalah nenek moyang kanguru.  sementara yang lain memegang pandangan sebaliknya.
   Orang Eropa telah lama menganggap kanguru sebagai hewan aneh. Penjelajah awal menggambarkan mereka sebagai makhluk yang memiliki kepala seperti rusa (tanpa tanduk), berdiri tegak seperti laki-laki, dan melompat seperti katak. Dikombinasikan dengan penampilan berkepala dua seorang ibu kanguru, ini menyebabkan banyak orang kembali ke rumah untuk memecat mereka sebagai cerita para pelancong selama beberapa waktu.  Kanguru pertama yang akan dipamerkan di dunia barat adalah contoh ditembak oleh John Gore , seorang perwira di Captain Cook's Endeavour pada tahun 1770.  Hewan itu ditembak dan kulit dan tengkoraknya diangkut kembali ke Inggris dimana itu diisi (oleh taxidermists yang belum pernah melihat hewan sebelumnya) dan ditampilkan ke masyarakat umum sebagai rasa ingin tahu. Sekilas pertama tentang seekor kangguru bagi banyak orang Inggris abad ke-18 adalah lukisan karya George Stubbs .

Perbandingan dengan walabi
Kanguru dan walabi milik keluarga taksonomi yang sama ( Macropodidae ) dan sering genera yang sama, tetapi kanguru secara khusus dikategorikan ke dalam enam spesies terbesar dari keluarga. Istilah wallaby adalah sebutan informal yang umumnya digunakan untuk macropod apa pun yang lebih kecil dari kanguru atau wallaroo yang belum ditetapkan sebaliknya.

Biologi dan perilaku
   Kanguru adalah satu-satunya hewan besar yang menggunakan lompatan sebagai alat penggerak . Kecepatan lompatan yang nyaman untuk kanguru merah adalah sekitar 20–25 km / jam (12-16 mph), tetapi kecepatan hingga 70 km / jam (43 mph) dapat dicapai dalam jarak pendek, sementara itu dapat mempertahankan kecepatan 40 km / jam (25 mph) selama hampir 2 km (1,2 mil).  Metode perjalanan yang cepat dan hemat energi ini telah berkembang karena kebutuhan untuk secara teratur mencakup jarak yang jauh untuk mencari makanan dan air, daripada kebutuhan untuk menghindari pemangsa. Pada kecepatan lambat, itu menggunakan gerak pentomepal, menggunakan ekornya untuk membentuk tripod dengan dua kaki depan sambil membawa kaki belakangnya ke depan. Kanguru adalah perenang mahir, dan sering melarikan diri ke perairan jika terancam oleh pemangsa. Jika dikejar ke dalam air, seekor kanguru dapat menggunakan forepawanya untuk menahan pemangsa di bawah air sehingga menenggelamkannya .

Makanan
 
Kanguru memiliki perut bilik tunggal yang sangat berbeda dengan sapi dan domba, yang memiliki empat kompartemen.  Mereka kadang-kadang memuntahkan vegetasi yang telah mereka makan, mengunyahnya sebagai bonggol , dan kemudian menelannya lagi untuk pencernaan akhir. Namun, ini adalah aktivitas yang berbeda, lebih berat, daripada di ruminansia , dan tidak sering terjadi.
   Spesies kanguru yang berbeda memiliki pola makan yang berbeda, meskipun semuanya adalah herbivora yang ketat. Kangguru abu-abu timur umumnya grazer , dan makan berbagai macam rumput, sedangkan beberapa spesies lain seperti kanguru merah termasuk sejumlah besar semak dalam makanan mereka. Spesies kanguru yang lebih kecil juga mengkonsumsi jamur hipogeal . Banyak spesies yang aktif di malam hari , dan crepuscular ,  biasanya menghabiskan hari-hari panas beristirahat di tempat teduh, dan malam yang sejuk, malam dan pagi bergerak dan makan.
    Karena kebiasaan merumputnya, kanguru telah mengembangkan gigi khusus yang langka di antara mamalia. Gigi serinya mampu memotong rumput dekat dengan tanah dan mencabut geraham dan menggiling rumput. Karena kedua sisi rahang bawah tidak bergabung atau menyatu bersama, gigi seri bawah lebih jauh terpisah, memberikan kanguru ke gigitan yang lebih lebar. Silika dalam rumput kasar, sehingga geraham kanguru menjadi tanah dan mereka benar-benar bergerak maju dalam mulut sebelum akhirnya jatuh, dan digantikan oleh gigi baru yang tumbuh di belakang. Proses ini dikenal sebagai polyphyodonty dan, di antara mamalia lainnya, hanya terjadi pada gajah dan manate .
    Meskipun memiliki diet herbivora mirip dengan ruminansia seperti sapi, yang melepaskan sejumlah besar metana pencernaan melalui menghembuskan dan mengembuskan (bersendawa) , kanguru melepaskan hampir tidak ada. Hasil samping hidrogen dari fermentasi diubah menjadi asetat , yang kemudian digunakan untuk menyediakan energi lebih lanjut. Para ilmuwan tertarik pada kemungkinan mentransfer bakteri yang bertanggung jawab untuk proses ini dari kanguru ke sapi, karena efek gas rumah kaca metana adalah 23 kali lebih besar dari karbon dioksida per molekul.

Perilaku sosial dan seksual
   Kelompok kanguru disebut massa , yang biasanya memiliki 10 atau lebih kanguru di dalamnya. Hidup dalam kelompok dapat memberikan perlindungan bagi beberapa anggota kelompok yang lebih lemah. Ukuran dan stabilitas massa bervariasi antar wilayah geografis, dengan bagian timur Australia memiliki agregasi yang lebih besar dan lebih stabil daripada di daerah kering yang jauh di barat. Agregasi yang lebih besar menampilkan jumlah interaksi yang tinggi dan struktur sosial yang kompleks, sebanding dengan yang dimiliki ungulates .
     Satu perilaku umum adalah menyentuh dan mengendus hidung, yang sebagian besar terjadi ketika seseorang bergabung dengan grup. Para kanguru melakukan mengendus mendapatkan banyak informasi dari isyarat bau. Perilaku ini memaksa kohesi sosial tanpa agresi konsekuen. Selama saling mengendus, jika satu kanguru lebih kecil, ia akan mendekatkan tubuhnya ke tanah dan kepalanya akan bergetar, yang berfungsi sebagai bentuk penyerahan yang mungkin. Salam antara jantan dan wanita adalah hal biasa, dengan jantan yang lebih besar menjadi yang paling terlibat dalam pertemuan betina. Sebagian besar perilaku non-antagonis lainnya terjadi antara ibu dan anak mereka. Ibu dan anak muda memperkuat ikatan mereka meskipun dandan. Seorang ibu akan merawat anaknya saat atau setelah menyusui. Seorang joey akan mengeluarkan kantong induknya jika ingin mengaksesnya.
   Aktivitas seksual kanguru terdiri dari pasangan pasangan . Betina yang betina berkeliaran luas dan menarik perhatian pejantan dengan sinyal yang mencolok. Seekor jantan akan mengawasi perempuan dan mengikuti setiap gerakannya. Dia menghirup air kencingnya untuk melihat apakah dia ada di oestrus, suatu proses yang menunjukkan respon bawahan . Jantan kemudian akan mendekatinya perlahan untuk menghindari mengkhawatirkannya. Jika betina tidak melarikan diri, jantan akan melanjutkan dengan menjilati, mengais-ngais, dan menggaruknya, dan persetubuhan akan mengikuti. Setelah sanggama berakhir, jantan akan pindah ke wanita lain. Pasangan menyamar bisa memakan waktu beberapa hari dan persetubuhan juga panjang. Dengan demikian, pasangan permaisuri cenderung menarik perhatian jantan saingan. Karena jantan yang lebih besar merawat ikatan dengan perempuan di dekat estrus, jantan yang lebih kecil akan cenderung betina yang jauh dari oestrus. Jantan yang dominan dapat menghindari keharusan memilah-milah betina untuk menentukan status reproduksinya dengan mencari ikatan yang dipegang oleh pria terbesar yang dapat mereka gantikan tanpa perlawanan.
   Pertempuran telah dijelaskan di semua spesies kanguru. Pertarungan antara kanguru bisa singkat atau panjang dan ritual. Dalam situasi yang sangat kompetitif, seperti pejantan yang memperjuangkan akses ke betina yang sedang beterbangan atau di tempat minum yang terbatas, perkelahian berlangsung singkat. Kedua jenis kelamin akan memperjuangkan tempat-tempat minum, tetapi pertarungan panjang yang diritualkan atau "tinju" sebagian besar dilakukan oleh jantan. Jantan yang lebih kecil bertempur lebih sering di dekat betina dalam estrus, sementara pejantan besar dalam permaisuri tampaknya tidak terlibat. Perkelahian yang disengaja bisa muncul tiba-tiba ketika jantan sedang merumput bersama. Namun, kebanyakan perkelahian didahului oleh dua pria yang saling menggaruk dan merawat satu sama lain.  Salah satu atau keduanya akan mengadopsi postur berdiri tinggi, dengan satu jantan mengeluarkan tantangan dengan menggenggam leher jantan lain dengan forepaw. Terkadang, tantangan akan ditolak. Jantan besar sering menolak tantangan oleh jantan yang lebih kecil. Selama pertempuran, para pejuang mengadopsi posisi berdiri yang tinggi dan mencakar kepala, bahu dan dada masing-masing. Mereka juga akan mengunci lengan bawah dan bergulat dan mendorong satu sama lain serta keseimbangan pada ekor mereka untuk menendang satu sama lain di perut.
   Perkelahian singkat serupa kecuali tidak ada penguncian lengan bawah. Petarung yang kalah tampaknya menggunakan tendangan lebih sering, mungkin untuk menangkis dorongan dari pemenang akhirnya. Pemenang ditentukan ketika seekor kanguru mematahkan pertarungan dan retret. Pemenang dapat mendorong lawan mereka mundur atau turun ke tanah. Mereka juga tampaknya memahami lawan-lawan mereka ketika mereka memutuskan hubungan dan mendorong mereka pergi.  Para penggagas perkelahian biasanya adalah para pemenang. Perkelahian ini dapat berfungsi untuk menetapkan hierarki dominasi di antara jantan, sebagai pemenang perkelahian telah terlihat untuk menggantikan lawan mereka dari tempat beristirahat di kemudian hari. Jantan yang dominan juga dapat menarik rumput untuk mengintimidasi bawahan.

Predator
 
Kanguru memiliki beberapa predator alami. The thylacine , dianggap oleh paleontolog pernah menjadi predator alami utama dari kanguru, sekarang sudah punah . Predator punah lainnya termasuk singa marsupial , Megalania dan Wonambi . Namun, dengan kedatangan manusia di Australia setidaknya 50.000 tahun yang lalu dan pengenalan dingo sekitar 5.000 tahun yang lalu, kanguru harus beradaptasi. Elang berekor baji dan burung raptor lainnya biasanya memakan bangkai kanguru. Goannas dan reptil karnivora lainnya juga berbahaya bagi spesies kanguru kecil ketika sumber makanan lainnya kurang.
   Bersama dengan dingo, spesies yang diperkenalkan seperti rubah, kucing liar , dan anjing domestik dan liar, merupakan ancaman bagi populasi kanguru. Kanguru dan walabi adalah perenang mahir, dan sering melarikan diri ke perairan jika disajikan dengan opsi. Jika dikejar ke dalam air, seekor kanguru besar dapat menggunakan forepawanya untuk menahan pemangsa di bawah air sehingga menenggelamkannya . Taktik pertahanan lain yang dijelaskan oleh saksi adalah menangkap anjing yang menyerang dengan kaki depan dan mengeluarkan isi perut dengan kaki belakang.

Adaptasi
   Kanguru telah mengembangkan sejumlah adaptasi terhadap negara kering yang tidak subur dan iklim yang sangat bervariasi. Seperti halnya semua marsupial , yang muda lahir pada tahap awal perkembangan — setelah kehamilan 31-36 hari. Pada tahap ini, hanya forelimbs yang agak berkembang, untuk memungkinkan bayi yang baru lahir naik ke kantong dan menempel pada dot . Sebagai perbandingan, embrio manusia pada tahap perkembangan yang sama akan berusia sekitar tujuh minggu, dan bayi prematur yang lahir kurang dari 23 minggu biasanya tidak cukup dewasa untuk bertahan hidup. Ketika joey lahir, itu seukuran kacang lima . The joey biasanya akan tinggal di kantong selama sekitar sembilan bulan (180-320 hari untuk Western Grey) sebelum mulai meninggalkan kantong untuk waktu yang singkat. Biasanya diberi makan oleh ibunya hingga mencapai 18 bulan.
   Kanguru betina biasanya hamil secara permanen, kecuali pada hari ia melahirkan; Namun, ia memiliki kemampuan untuk membekukan perkembangan embrio sampai joey sebelumnya dapat meninggalkan kantong. Ini dikenal sebagai diapause , dan akan terjadi pada saat kekeringan dan di daerah dengan sumber makanan yang buruk. Komposisi susu yang diproduksi oleh ibu bervariasi sesuai dengan kebutuhan joey. Selain itu, ibu mampu menghasilkan dua jenis susu yang berbeda secara bersamaan untuk bayi yang baru lahir dan yang lebih tua joey masih dalam kantong.
Tidak biasa, selama periode kering, laki-laki tidak akan menghasilkan sperma, dan perempuan hanya akan hamil jika cukup hujan turun untuk menghasilkan sejumlah besar vegetasi hijau.
   Kanguru dan walabi memiliki tendon besar dan elastis di kaki belakang mereka. Mereka menyimpan energi regangan elastis di tendon kaki belakangnya yang besar, menyediakan sebagian besar energi yang diperlukan untuk setiap lompatan oleh aksi pegas tendon daripada dengan usaha otot. Hal ini berlaku pada semua spesies hewan yang memiliki otot yang terhubung ke rangka mereka melalui elemen elastis seperti tendon, tetapi efeknya lebih terasa pada kanguru.
    Ada juga hubungan antara tindakan melompat dan bernapas: ketika kaki meninggalkan tanah, udara dikeluarkan dari paru-paru; membawa kaki ke depan siap untuk mendarat mengisi ulang paru-paru, memberikan efisiensi energi lebih lanjut. Studi tentang kanguru dan walabi telah menunjukkan, di luar pengeluaran energi minimum yang diperlukan untuk melompat sama sekali, peningkatan kecepatan membutuhkan sedikit usaha ekstra (jauh lebih sedikit daripada peningkatan kecepatan yang sama dalam, katakanlah, kuda, anjing atau manusia), dan energi ekstra diperlukan untuk membawa berat ekstra.
  Untuk kanguru, manfaat utama untuk melompat bukanlah kecepatan untuk melarikan diri dari predator — kecepatan tertinggi seekor kanguru tidak lebih tinggi dari ukuran yang sama dengan hewan berkaki empat, dan predator asli Australia tidak kurang menakutkan dibandingkan dengan negara-negara lain — tetapi ekonomi: di negara yang tidak subur dengan pola cuaca yang sangat bervariasi, kemampuan seekor kanguru untuk melakukan perjalanan jarak jauh dengan kecepatan tinggi dalam mencari sumber makanan sangat penting untuk bertahan hidup.
    Penelitian baru telah mengungkapkan bahwa ekor kangguru bertindak sebagai kaki ketiga daripada hanya menyeimbangkan keseimbangan. Kanguru memiliki tiga tahapan jalan yang unik di mana mereka menanam kaki depan dan ekor mereka terlebih dahulu, lalu mendorong ekor mereka, diikuti terakhir dengan kaki belakang. Gaya propulsi dari ekor sama dengan yang dimiliki oleh kedua kaki depan dan belakang dikombinasikan dan melakukan sebanyak pekerjaan seperti yang berjalan kaki manusia dapat pada kecepatan yang sama.
    Sebuah proyek sekuensing DNA dari genom anggota keluarga kangguru, walabi tammar , dimulai pada tahun 2004. Ini adalah kolaborasi antara Australia (terutama didanai oleh negara bagian Victoria ) dan National Institutes of Health di AS. Genom tammar sepenuhnya diurutkan pada tahun 2011. Genom marsupial seperti kanguru sangat menarik bagi para ilmuwan yang mempelajari genomik komparatif , karena marsupial berada pada tingkat ideal evolusi perbedaan dari manusia: tikus terlalu dekat dan belum mengembangkan banyak fungsi yang berbeda, sementara burung secara genetik terlalu jauh. Industri susu juga bisa mendapat manfaat dari proyek ini.

Kebutaan
Penyakit mata jarang terjadi tetapi tidak baru di kalangan kanguru. Laporan resmi pertama tentang kanguru kanguru terjadi pada tahun 1994, di pusat New South Wales . Tahun berikutnya, laporan kanguru buta muncul di Victoria dan Australia Selatan. Pada 1996, penyakit itu menyebar "di padang pasir ke Australia Barat".  Otoritas Australia khawatir penyakit ini bisa menyebar ke ternak lain dan mungkin manusia. Para peneliti di Laboratorium Kesehatan Hewan Australia di Geelong mendeteksi virus yang disebut virus Wallal dalam dua spesies pengusir hama , diyakini sebagai pembawa. Dokter hewan juga menemukan bahwa kurang dari 3% kanguru yang terkena virus mengembangkan kebutaan.

Reproduksi dan siklus hidup
 
Reproduksi kanguru mirip dengan oposum . Telur (masih terkandung dalam selaput kulit, beberapa mikrometer tebal, dan hanya dengan jumlah kecil kuning telur di dalamnya) turun dari ovarium ke rahim . Di sana itu dibuahi dan dengan cepat berkembang menjadi neonatus . Bahkan di kanguru terbesar ( kanguru merah ) neonatus muncul setelah hanya 33 hari. Biasanya, hanya satu muda yang lahir pada suatu waktu. Itu buta, tidak berbulu, dan hanya beberapa sentimeter; tunggulnya hanyalah tunggul belaka; itu malah menggunakan kaki depan yang lebih maju untuk memanjat jalan melalui bulu tebal di perut ibunya ke dalam kantong, yang memakan waktu sekitar tiga sampai lima menit. Setelah di kantong, itu mengikat ke salah satu dari empat dot dan mulai memberi makan. Hampir segera, siklus seksual ibu dimulai lagi.
    Telur lainnya turun ke rahim dan dia menjadi reseptif secara seksual. Kemudian, jika pasangannya dan telur kedua dibuahi, perkembangannya dihentikan sementara. Sementara itu, neonatus dalam kantong tumbuh dengan cepat. Setelah sekitar 190 hari, bayi ( joey ) cukup besar dan berkembang untuk keluar sepenuhnya dari kantong, setelah menjulurkan kepalanya selama beberapa minggu sampai akhirnya terasa cukup aman untuk muncul sepenuhnya. Sejak saat itu, ia menghabiskan waktu di dunia luar dan akhirnya, setelah sekitar 235 hari, ia meninggalkan kantong untuk terakhir kalinya.  Umur kanguru rata-rata di enam tahun di alam liar hingga lebih dari 20 tahun di penangkaran, bervariasi menurut spesies. Namun, kebanyakan individu tidak mencapai kedewasaan di alam liar.

Interaksi dengan manusia
   
Kanguru selalu menjadi hewan yang sangat penting bagi Aborigin Australia , karena dagingnya , kulitnya, tulang, dan tendonnya . Kangaroo bersembunyi juga terkadang digunakan untuk rekreasi; khususnya ada beberapa suku ( Kurnai ) yang menggunakan boneka kanguru sebagai bola untuk pertandingan sepak bola tradisional marngrook . Selain itu, ada cerita dan upacara Dreaming penting yang melibatkan kanguru. Aherrenge adalah situs bermimpi kanguru saat ini di Northern Territory .
   Tidak seperti banyak macropoda yang lebih kecil, kanguru telah bernasib baik sejak pemukiman Eropa . Pemukim Eropa menebang hutan untuk menciptakan padang rumput yang luas untuk penggembalaan domba dan ternak, menambahkan titik penyiraman stok di daerah kering, dan secara substansial mengurangi jumlah dingo .
   
Hanya ada sedikit catatan kanguru yang menyerang manusia tanpa provokasi; Namun, beberapa serangan tak beralasan seperti itu pada 2004 memacu ketakutan penyakit mirip rabies yang mungkin mempengaruhi marsupial. Satu-satunya kasus kematian fatal yang dapat didokumentasikan dari serangan kanguru terjadi di New South Wales, pada tahun 1936. Seorang pemburu tewas ketika ia mencoba menyelamatkan dua anjingnya dari keributan yang panas. Penyebab lain yang disarankan untuk perilaku kanguru yang tidak menentu dan berbahaya termasuk rasa haus dan kelaparan yang ekstrem. Pada Juli 2011, seorang kanguru merah laki-laki menyerang seorang wanita berusia 94 tahun di halaman belakang rumahnya sendiri serta putranya dan dua petugas polisi menanggapi situasi tersebut. Kanguru adalah capsicum yang disemprot (disemprotkan lada) dan kemudian disingkirkan setelah serangan.

Daging
 
Secara historis, kanguru telah menjadi sumber makanan bagi penduduk asli Australia . Daging kangguru mengandung protein tinggi dan rendah lemak (sekitar 2%). Daging kangguru memiliki konsentrasi tinggi asam linoleat terkonjugasi (CLA) dibandingkan dengan makanan lain, dan merupakan sumber yang kaya vitamin dan mineral. Makanan rendah lemak yang kaya CLA telah dipelajari untuk potensi mereka dalam mengurangi obesitas dan atherosclerosis.
   Sebagian besar daging kanguru saat ini bersumber dari hewan liar sebagai produk sampingan dari program pengendalian populasi. Kanguru diburu oleh penembak berlisensi sesuai dengan kode praktek yang ketat dan dilindungi oleh undang-undang negara bagian dan federal. Daging kanguru diekspor ke banyak negara di seluruh dunia.
    Kanguru dikenal sebagai hewan yang berjalan dengan cara meloncat-loncat dengan kedua kaki belakangnya. Dengan tangan lebih pendek dari kaki, mereka dapat melompat-lompat dengan jauh dan cepat. Keunikan lain dari hewan ini adalah memiliki kantung yang berisi anak kanguru. Tentunya hewan ini sangat menggemaskan dan menarik untuk dipelajari lebih dalam. Untuk itu, mari kita simak fakta kanguru berikut ini.

1 | Kata Kanguru berasal dari bahasa suku Aborigin "gangguru".
2 | Kanguru adalah salah satu dari hewan Marsupial atau hewan berkantung. Beberapa jenis hewan marsupial lain adalah koala, walabi, wombat, posum, oposum, potoroo dan quokka dan Tasmanian Devil.
3 | Kanguru adalah marsupial yang berasal dari keluarga Macropodidae yang berarti hewan berkaki besar.
4 | Spesies Kanguru terbesar adalah Kanguru Merah, beratnya bisa mencapai 90 kilogram dan tinggi hingga 2 meter, sekali lompat bisa sampai 8 meter.
5 | Kanguru banyak digunakan di simbol-simbol negara Australia, seperti, di mata uang dan maskapai pesawat.
6 | Ada sekitar 25.1 juta populasi kanguru di Australia.
7 | Kanguru terkecil di dunia adalah tikus kanguru musky. Beratnya hanya sekitar 400 gram dan panjang 21 cm.
8 | Makanan favorit kanguru adalah rumput, dedaunan dan buah buahan, sehingga hewan ini termasuk herbivora.
9 | Kanguru liar diburu untuk daging, kulit, dan untuk melindungi lahan penggembalaan.
10 | Daging kangguru memiliki manfaat kesehatan bagi manusia dibandingkan dengan daging lainnya karena rendahnya kadar lemak pada daging kanguru.
11 | Saat dikejar oleh predator, kanguru akan memasukkan badannya ke dalam air. Jadi mereka bisa menahan musuh mereka dan menenggelamkan mereka.
12 |  Kangaroos meloncat karena mereka tidak bisa menggerakkan kaki mereka secara bergantian.
13 | Kanguru betina memiliki tiga vagina. Terdapat dua vagina dan dua rahim yang berguna untuk masuknya sperma. Sedangkan yang tengah adalah untuk melahirkan.
14 | Kanguru pejantan memiliki penis yang bercabang dua, di bawah testis.
15 | Kanguru betina hampir selalu hamil. Tapi, pada masa diapause, mereka bisa menghentikan kehamilan mereka pada masa kekeringan atau kelaparan.
16 | Saat melahirkan, janin Kanguru bisa merangkak keluar dari rahim lalu masuk ke kantong tempat mereka tumbuh dan menyusui.
17 | Kanguru tidak bisa berkeringat, jadi mereka menjilat kaki mereka dan kemudian menggosoknya di dada mereka untuk mendinginkan tubuh.
18 | Kanguru berkelahi dengan cara tinju, biasanya di awali oleh kanguru yang lebih kecil yang ingin memperebutkan sang betina. Mereka bisa bergulat, bahkan mengunci satu sama lain. Tinju paling kuat menggunakan kaki.
19 | Kanguru jantan melenturkan otot bisep mereka untuk mencuri perhatian si betina.
20 | Para ilmuwan telah menemukan sisa-sisa fosil kanguru pemakan daging purba yang memiliki taring serigala seperti serigala.
21 | Lebih banyak orang Australia yang terbunuh oleh kanguru dari pada hiu.

Sumber Referensi : Wikipedia Org, Www.Misterifaktadanfenomena.Com