"SELAMAT DATANG DI BLOG GEOGRAFI LINGKUNGAN""(EKOGEO)"

Tuesday, September 11, 2018

KANGURU, MARSUPIALIA PELOMPAT CEPAT

 
  Kanguru atau kangguru adalah hewan mamalia yang memiliki kantung (marsupialia). Hewan ini termasuk hewan khas Australia. Kata kanguru diambil dari bahasa Aborigin gangguru. Ada tiga spesies kanguru:

1.Kanguru Merah
Kanguru Merah (Macropus rufus) adalah salah satu jenis mamalia berkantung asli Australia. Sesuai namanya, hewan ini berwarna merah yang membuatnya sangat mencolok dengan spesies-spesies kanguru yang lain. Kanguru merah merupakan marsupial terbesar di dunia yang masih hidup dan mamalia asli Australia terbesar. Mereka ditemukan di pedalaman Australia mulai dari wilayah subur di selatan, pesisir timur, hingga hutan hujan di utara.
Deskripsi
   Kanguru merah merupakan spesies kanguru terbesar dengan panjang tubuh 13–16 m (43–52 ft) (belum termasuk ekor) pada jantan, dan 65–85 cm (26–33 in) pada betina. Ekornya panjang dengan panjang 1–12 m (3,3–39,4 ft) pada jantan, dan 65–85 cm (26–33 in) pada betina. Penampilan fisik kanguru merah tidaklah berbeda jauh dengan kanguru jenis lain, hanya saja ukuran tubuhnya lebih besar dan warna
tubuhnya merah kecoklatan.
    Kanguru Merah adalah hewan marsupial terbesar yang masih hidup. Apabila berdiri tingginya dapat mencapai lebih dari 2 meter dan bobotnya mencapai 90 kg. Kanguru jenis ini biasanya bergerak dalam kelompok besar. Mereka tidur di kala siang yang hawanya paling panas. Apabila tidak ada air, mereka akan mencari kelembaban dari tumbuhan hijau. Mereka juga hanya akan berkembangbiak apabila ada hujan dan tumbuh tanaman baru.

2, Kanguru Abu-abu Timur
Kanguru Abu-abu Timur dapat ditemukan di daerah subur Australia bagian timur. Kanguru Abu-abu Timur (Macropus giganteus) adalah hewan berkantung yang sesuai namanya ditemui di daerah subur timur dan selatan Australia. Kanguru Abu-abu timur disebut juga kanguru hutan atau kanguru abu-abu besar. Kanguru abu-abu timur memiliki berat tubuh 17–66 kg (37–146 lb) dengan tinggi sekitar 2 m. Kanguru abu-abu timur adalah spesies kanguru terbesar di dunia yang masih hidup setelah Kanguru Merah.

3. Kanguru Abu-abu Barat
Kanguru Abu-abu Barat dapat ditemukan di Australia bagian barat, Australia bagian selatan yang dekat dengan pantai dan basin Sungai Darling. Kanguru Abu-abu sangat banyak jumlahnya. Mereka hidup di hutan-hutan eukaliptus yang terbuka dan di daerah berumput. Mereka memakan rumput.

Asal nama
Asal nama kangguru punya cerita unik. Pada suatu hari, pelaut Amerika\Inggris mendarat di Australia. Pelaut itu lalu melihat seekor hewan yang sangat unik, berkantung. Pelaut itu lalu bertanya kepada orang suku Aborigin, suku asli Australia di sana. Pelaut bertanya, "hewan apa itu?" Dijawab, "Kang-Ga-Roo." Pelaut menganggap Kanggaroo adalah nama hewan itu.maka mereka menamainya Kanggaroo, atau di Indonesia lebih sering terdengar Kanguru. Sebenarnya ,orang Aborigin itu berkata, "Saya tidak mengerti!"

Makropod
Sebagai tambahan, ada 60 makropod yang lebih kecil yang masih berhubungan dengan kanguru yaitu:
4. Kangguru pohon. 
   Kanguru jenis ini hidupnya di atas pohon. Pada siang hari mereka tidur di dahan-dahan pohon. Pada malam hari mereka makan daun dan buah. Kanguru Pohon bisa ditemukan di hutan hujan tropis yang padat di Guinea Baru dan Australia bagian timur laut. Beberapa kanguru Pohon adalah hewan yang dilindungi. Kebanyakan dari mereka hampir punah disebabkan oleh perusakan lingkungan. Kangguru pohon adalah makropod yang beradaptasi dengan lingkungan di atas pohon. Mereka mendiami hutan hujan di Australia dan Papua, Queensland, dan pulau-pulau terdekat. Meski sebagian besar ditemukan di daerah pegunungan, beberapa spesies juga terdapat di dataran rendah seperti Dendrolagus spadix. Sebagian besar kangguru pohon merupakan hewan yang terancam punah akibat perburuan dan kehilangan habitat.
   Terdapat 12 spesies kangguru pohon, mereka memiliki variasi ukuran dan warna bulu yang cukup signifikan, dengan ukuran kepala dan panjang tubuh sekitar 41 to 77 sentimeter (16 to 30 in), panjang ekor 40 to 87 sentimeter (16 to 34 in), dan berat mencapai 145 kilogram (320 lb). Betina berukuran lebih kecil dari jantan.

Spesies
Berikut ini adalah spesies yang masuk ke dalam genus Dendrolagus:
  • Dendrolagus inustus; Habitat sebelah utara dan barat pulau Papua, Pulau Yapen, Pulau Salawati, dan Pulau Waigeo
  • Dendrolagus lumholtzi; Queensland, Australia.
  • Dendrolagus bennettianus; Queensland, Australia.
  • Dendrolagus ursinus; Semenanjung Doberai, Papua.
  • Dendrolagus matschiei; Tanjung Huon, Papua Nugini.
  • Dendrolagus dorianus; Bagian barat, tengah, dan tenggara Papua.
  • Dendrolagus stellarum; Dataran tinggi Papua.
  • Dendrolagus goodfellowi; Bagian tengah dan tenggara Papua.
  • Dendrolagus pulcherrimus; Pegunungan Foja dan Pegunungan Torricelli, Papua.
  • Dendrolagus spadix; Barat Daya Papua Nugini.
  • Dendrolagus mbaiso; Dataran tinggi Papua.
  • Dendrolagus scottae; Provinsi Sandaun, Papua Nugini.

5. Walabi
Walabi merupakan Kanguru berukuran sedang lebih kecil daripada Wallaroo. Tinggi badannya lebih rendah daripada manusia dewasa. Walabi adalah satu dari sekitar tiga puluh spesies macropoda (Familia Macropodidae). Binatang ini merupakan tanda informal yang biasanya digunakan macropoda manapun yang lebih kecil daripada kangguru atau walaroo yang belum diberi beberapa nama lain. Walabi penghuni hutan yang sangat kecil dikanal sebagai pademelon (genus Thylogale) dan dorcopsises (genera Dorcopsis dan Dorcopsulus). Nama walabi manucul dari Suku Aborogin Eora yang merupakan penghuni asli daerah Sydney. Walabi muda dikenaal sebagai "joey", seperti banyak marsupialia lain.

6. Wallaroo
Pademelon adalah Kanguru dengan ukuran tubuh terkecil. Ekor mereka lebih pendek & tebal dibandingkan Wallabi. Kebanyakan Pademelon hidup di hutan belantara. Walaru adalah hewan dari Australia seperti halnya kangguru tetapi ukurannya lebih keci dan lebih besar dari wallabies. Nama "walaru" adalah campuran dari Walabi dan kangguru (en:kangaroo). Kebanyakan walaru lebih kecil dari kangguru, dan dapat ditemukan di Papua dan AUstralia utara. Walaru artinya "kangguru kecil". Walaru dibedakan menjadi tiga tipe.

7. Kuokas
QuokkaKuoka (Setonix brachyurus), satu-satunya anggota genus Setonix, adalah seekor makropoda kecil yang berukuran sama seperti seekor kucing peliharaan. Sama seperti hewan-hewan makropoda yang lain, seperti kanguru dan walabi, kuoka juga pemakan tumbuhan and umumnya bangun malam.
Kuokas dapat ditemukan di beberapa pulau kecil di lepas pantai Australia Barat, tepatnya di Pulau Rottnest lepas pantai Perth serta Pulau Bald dekat Albany. Sebuah koloni kecil juga terdapat di daratan Australia, tepatnya di kawasan Suaka Alam Two Peoples Bay, bersama-sama dengan Potooro Gilbert yang terancam punah.
Ciri-ciri
Berat kuoka 2,5 hingga 5 kilogram dan panjangnya 40 sampai 54 sentimeter, yang lumayan pendek untuk jenis makropoda. Kuoka memiliki tubuh yang padat, telinga bulat, dan kepala kecil yang lebar. Meskipun terlihat seperti kangguru kecil, kuoka mampu memanjat pohon kecil dan perdu.
   Setelah sebulan masa kandungan, kuoka betina melahirkan bayi yang disebut "joey". Kuoka betina dapat melahrikan dua kali setahun. Anak kuoka atau joey tinggal di kantung induknya selama 6 bulan. Ketika ia meninggalkan kantung, anak kuoka bergantung pada ibunya untuk menyusu selama 2 bulan. Ketika sudah berumur 1,5 tahun, kuoka sudah cukup dewasa untuk memiliki anak sendiri.
   Kuoka adalah salah satu mamalia Australia pertama yang ditemukan oleh bangsa Eropa. Samuel Volckertzoon, pelaut Belanda, menulis bahwa ia melihat "seekor kucing hutan" di Pulau Rottnest pada tahun 1658. Pada tahun 1696, Willem de Vlamingh mengira kuoka adalah tikus raksasa dan menamakan pulau tersebut sebagai rattennest, bahasa Belanda untuk "sarang tikus" yang kemudian menjadi "rottenest". 
Nama kuoka diambil dari sebuah kata dalam bahasa Nyungar, yang kemungkinan adalah gwaga.

Diskripsi Umum Kanguru
 
Kanguru adalah hewan berkantong dari keluarga Macropodidae (macropoda, yang berarti "kaki besar"). Penggunaan umum istilah ini digunakan untuk menggambarkan spesies terbesar dari keluarga ini, terutama mereka dari genus Macropus : kanguru merah , kanguru antilopine , kanguru abu-abu timur , dan kanguru abu-abu barat .  Kanguru berasal dari Australia . Pemerintah Australia memperkirakan bahwa 34,3 juta kanguru tinggal di area panen komersial Australia pada tahun 2011, naik dari 25,1 juta setahun sebelumnya.
   Seperti halnya istilah " wallaroo " dan " wallaby ", "kangaroo" mengacu pada pengelompokan paraphyletic spesies. Ketiganya mengacu pada anggota keluarga taksonomi yang sama, Macropodidae, dan dibedakan menurut ukuran. Spesies terbesar dalam keluarga disebut "kanguru" dan yang terkecil umumnya disebut "walabi". Istilah "wallaroos" mengacu pada spesies ukuran menengah. [3] Ada juga kanguru pohon , genus macropoda lain, yang mendiami hutan hujan tropis New Guinea , Queensland timur laut jauh dan beberapa pulau di wilayah tersebut.
kanguru : jantan besar dapat memiliki tinggi 2 m (6 kaki 7 inci) dan berat 90 kg (200 lb).
Kanguru memiliki kaki belakang yang besar dan kuat, kaki besar yang diadaptasi untuk melompat, ekor panjang berotot untuk keseimbangan, dan kepala kecil. Seperti kebanyakan marsupial, kangguru betina memiliki kantong yang disebut marsupium di mana joeys menyelesaikan perkembangan postnatal .
   Para kangguru besar telah beradaptasi jauh lebih baik daripada makropoda yang lebih kecil untuk pembukaan lahan untuk pertanian pastoral dan perubahan habitat dibawa ke lanskap Australia oleh manusia. Banyak spesies yang lebih kecil langka dan terancam punah, sementara kanguru relatif banyak.
   Kanguru adalah simbol Australia dan muncul di lambang Australia  dan pada beberapa mata uangnya  dan digunakan oleh beberapa organisasi terkenal Australia, termasuk Qantas  dan Royal Australian Air Force .  Kanguru penting bagi budaya Australia dan citra nasional, dan akibatnya ada banyak referensi budaya populer .
   Kanguru liar ditembak untuk daging, kulit kulit , dan untuk melindungi tanah penggembalaan.  Meskipun kontroversial, daging kanguru telah merasakan manfaat kesehatan untuk konsumsi manusia dibandingkan dengan daging tradisional karena rendahnya tingkat lemak pada kangguru.

Deskripsi fisik
Kanguru mempunyai dua kaki belakang yang kuat, telapak kakinya yang besar didesain untuk meloncat. Kanguru biasa melompat dengan kecepatan 20–25 km/jam. Tapi mereka bisa melompat hingga kecepatannya menjadi 70 km/jam. Harapan hidup kanguru sekitar 9-18 tahun. Walau kadang-kadang ada kanguru yang bisa bertahan hidup hingga 28 tahun.  Kangguru diketahui memiliki otot tungkai depan (bisep) yang kuat, dan kini telah diketahui bahwa otot tersebut selain digunakan untuk berkelahi, juga digunakan untuk memikat betina.

Terminologi
   Kata "kanguru" berasal dari kata Guugu Yimithirr gangurru , mengacu pada kanguru abu - abu . Nama ini pertama kali dicatat sebagai "kanguru" pada 12 Juli 1770 dalam sebuah entri dalam buku harian Sir Joseph Banks ; ini terjadi di situs Cooktown modern, di tepi Sungai Endeavour , di mana HMS Endeavor di bawah komando Letnan James Cook terdampar selama hampir tujuh minggu untuk memperbaiki kerusakan yang diderita di Great Barrier Reef . Masak pertama kali disebut kanguru dalam catatan hariannya tanggal 4 Agustus. Guugu Yimithirr adalah bahasa orang - orang di daerah itu.
    Mitos umum tentang nama bahasa Inggris kanguru adalah bahwa "kanguru" adalah frasa Guugu Yimithirr untuk "Saya tidak mengerti Anda."  Menurut legenda ini, Cook dan Banks menjelajahi daerah tersebut ketika mereka menimpa binatang itu. Mereka bertanya kepada penduduk lokal terdekat apa makhluk itu dipanggil. Orang lokal menjawab "Kanguru", yang berarti "Saya tidak mengerti Anda", yang oleh Cook dianggap sebagai nama makhluk itu. Mitos ini dibantah pada tahun 1970 oleh ahli bahasa John B. Haviland dalam penelitiannya dengan orang-orang Guugu Yimithirr.
   Kanguru sering bahasa sehari-hari disebut sebagai "roos".  Kangguru jantan disebut bucks, boomer, jack, atau lelaki tua; betina melakukannya, selebaran, atau jilbab; dan yang muda adalah joeys . Kata benda kolektif untuk kanguru adalah massa, pasukan, atau pengadilan.

Taksonomi dan deskripsi
Ada empat spesies yang biasa disebut sebagai kanguru:
The kanguru merah ( Macropus rufus ) adalah marsupial terbesar yang masih hidup di mana pun di dunia. Ini menempati pusat kering dan semi-kering negara. Kepadatan populasi tertinggi dari kanguru merah terjadi di padang rumput New South Wales bagian barat. Kangguru merah umumnya dianggap sebagai spesies kanguru yang paling melimpah, tetapi ubi timur sebenarnya memiliki populasi yang lebih besar.  Seekor jantan besar dapat memiliki tinggi 2 meter (6 kaki 7 inci) dan berat 90 kg (200 lb).
Kangguru abu-abu timur ( Macropus giganteus ) kurang dikenal daripada merah (di luar Australia), tetapi yang paling sering terlihat, karena jangkauannya mencakup bagian timur yang subur di negara ini. Rentang kangaroo abu-abu timur memanjang dari bagian atas Semenanjung Cape York di Queensland utara hingga ke Victoria, serta kawasan Australia tenggara dan Tasmania. Kepadatan populasi kanguru abu-abu timur biasanya mencapai dekat 100 per km2 di habitat yang cocok di hutan terbuka. Populasi lebih terbatas di area pembukaan lahan, seperti lahan pertanian, di mana habitat hutan dan hutan terbatas dalam ukuran atau kelimpahan.
Kanguru abu-abu barat ( Macropus fuliginosus ) sedikit lebih kecil lagi sekitar 54 kg (119 lb) untuk laki-laki besar. Ini ditemukan di bagian selatan Australia Barat, Australia Selatan di dekat pantai, dan lembah Sungai Darling . Kepadatan populasi tertinggi terjadi di distrik Riverina bagian barat New South Wales dan di daerah barat Dataran Nullarbor di Australia Barat. Populasi mungkin telah menurun, terutama di daerah pertanian. Spesies ini memiliki toleransi yang tinggi terhadap racun tanaman sodium fluoroacetate , yang menunjukkan kemungkinan asal dari wilayah barat daya Australia.
Antilopine kanguru ( Macropus antilopinus ), pada dasarnya, ekuivalen utara-jauh dari kanguru abu-abu timur dan barat. Kadang-kadang disebut sebagai antilopine wallaroo, tetapi dalam perilaku dan habitat lebih mirip dengan kanguru merah dan abu-abu. Seperti mereka, itu adalah makhluk dari dataran berumput dan hutan, dan suka berteman. Namanya berasal dari bulunya, yang mirip dalam warna dan tekstur dengan antelop. Secara karakteristik, hidung laki-laki membengkak di belakang lubang hidung. Ini memperbesar saluran hidung dan memungkinkan mereka untuk melepaskan lebih banyak panas di iklim yang panas dan lembab.
    Selain itu, ada sekitar 50 makropoda yang lebih kecil yang berhubungan erat dengan kanguru di keluarga Macropodidae . Kangguru dan makropoda lainnya memiliki leluhur yang sama dengan Phalangeridae dari pertengahan Miosen. Leluhur ini kemungkinan besar adalah arboreal dan hidup di kanopi hutan luas yang menutupi sebagian besar Australia pada waktu itu, ketika iklimnya jauh lebih basah, dan diberi makan daun dan batang.  Dari Miosen akhir meskipun Pliocene dan ke Pleistosen iklim menjadi lebih kering yang menyebabkan penurunan hutan dan perluasan padang rumput. Pada saat ini ada radiasi macropodids yang ditandai dengan ukuran tubuh yang membesar dan adaptasi terhadap diet rumput berkualitas rendah dengan pengembangan fermentasi foregut . Makropoda awal yang paling banyak, Balbaridae dan Bulungmayinae , punah pada akhir Miosen sekitar 5–10 mya.  Ada perselisihan mengenai hubungan kedua kelompok tersebut dengan kanguru modern dan kanguru tikus . Sebagian berpendapat bahwa bonggol adalah nenek moyang kanguru tikus dan bulungmayin adalah nenek moyang kanguru.  sementara yang lain memegang pandangan sebaliknya.
   Orang Eropa telah lama menganggap kanguru sebagai hewan aneh. Penjelajah awal menggambarkan mereka sebagai makhluk yang memiliki kepala seperti rusa (tanpa tanduk), berdiri tegak seperti laki-laki, dan melompat seperti katak. Dikombinasikan dengan penampilan berkepala dua seorang ibu kanguru, ini menyebabkan banyak orang kembali ke rumah untuk memecat mereka sebagai cerita para pelancong selama beberapa waktu.  Kanguru pertama yang akan dipamerkan di dunia barat adalah contoh ditembak oleh John Gore , seorang perwira di Captain Cook's Endeavour pada tahun 1770.  Hewan itu ditembak dan kulit dan tengkoraknya diangkut kembali ke Inggris dimana itu diisi (oleh taxidermists yang belum pernah melihat hewan sebelumnya) dan ditampilkan ke masyarakat umum sebagai rasa ingin tahu. Sekilas pertama tentang seekor kangguru bagi banyak orang Inggris abad ke-18 adalah lukisan karya George Stubbs .

Perbandingan dengan walabi
Kanguru dan walabi milik keluarga taksonomi yang sama ( Macropodidae ) dan sering genera yang sama, tetapi kanguru secara khusus dikategorikan ke dalam enam spesies terbesar dari keluarga. Istilah wallaby adalah sebutan informal yang umumnya digunakan untuk macropod apa pun yang lebih kecil dari kanguru atau wallaroo yang belum ditetapkan sebaliknya.

Biologi dan perilaku
   Kanguru adalah satu-satunya hewan besar yang menggunakan lompatan sebagai alat penggerak . Kecepatan lompatan yang nyaman untuk kanguru merah adalah sekitar 20–25 km / jam (12-16 mph), tetapi kecepatan hingga 70 km / jam (43 mph) dapat dicapai dalam jarak pendek, sementara itu dapat mempertahankan kecepatan 40 km / jam (25 mph) selama hampir 2 km (1,2 mil).  Metode perjalanan yang cepat dan hemat energi ini telah berkembang karena kebutuhan untuk secara teratur mencakup jarak yang jauh untuk mencari makanan dan air, daripada kebutuhan untuk menghindari pemangsa. Pada kecepatan lambat, itu menggunakan gerak pentomepal, menggunakan ekornya untuk membentuk tripod dengan dua kaki depan sambil membawa kaki belakangnya ke depan. Kanguru adalah perenang mahir, dan sering melarikan diri ke perairan jika terancam oleh pemangsa. Jika dikejar ke dalam air, seekor kanguru dapat menggunakan forepawanya untuk menahan pemangsa di bawah air sehingga menenggelamkannya .

Makanan
 
Kanguru memiliki perut bilik tunggal yang sangat berbeda dengan sapi dan domba, yang memiliki empat kompartemen.  Mereka kadang-kadang memuntahkan vegetasi yang telah mereka makan, mengunyahnya sebagai bonggol , dan kemudian menelannya lagi untuk pencernaan akhir. Namun, ini adalah aktivitas yang berbeda, lebih berat, daripada di ruminansia , dan tidak sering terjadi.
   Spesies kanguru yang berbeda memiliki pola makan yang berbeda, meskipun semuanya adalah herbivora yang ketat. Kangguru abu-abu timur umumnya grazer , dan makan berbagai macam rumput, sedangkan beberapa spesies lain seperti kanguru merah termasuk sejumlah besar semak dalam makanan mereka. Spesies kanguru yang lebih kecil juga mengkonsumsi jamur hipogeal . Banyak spesies yang aktif di malam hari , dan crepuscular ,  biasanya menghabiskan hari-hari panas beristirahat di tempat teduh, dan malam yang sejuk, malam dan pagi bergerak dan makan.
    Karena kebiasaan merumputnya, kanguru telah mengembangkan gigi khusus yang langka di antara mamalia. Gigi serinya mampu memotong rumput dekat dengan tanah dan mencabut geraham dan menggiling rumput. Karena kedua sisi rahang bawah tidak bergabung atau menyatu bersama, gigi seri bawah lebih jauh terpisah, memberikan kanguru ke gigitan yang lebih lebar. Silika dalam rumput kasar, sehingga geraham kanguru menjadi tanah dan mereka benar-benar bergerak maju dalam mulut sebelum akhirnya jatuh, dan digantikan oleh gigi baru yang tumbuh di belakang. Proses ini dikenal sebagai polyphyodonty dan, di antara mamalia lainnya, hanya terjadi pada gajah dan manate .
    Meskipun memiliki diet herbivora mirip dengan ruminansia seperti sapi, yang melepaskan sejumlah besar metana pencernaan melalui menghembuskan dan mengembuskan (bersendawa) , kanguru melepaskan hampir tidak ada. Hasil samping hidrogen dari fermentasi diubah menjadi asetat , yang kemudian digunakan untuk menyediakan energi lebih lanjut. Para ilmuwan tertarik pada kemungkinan mentransfer bakteri yang bertanggung jawab untuk proses ini dari kanguru ke sapi, karena efek gas rumah kaca metana adalah 23 kali lebih besar dari karbon dioksida per molekul.

Perilaku sosial dan seksual
   Kelompok kanguru disebut massa , yang biasanya memiliki 10 atau lebih kanguru di dalamnya. Hidup dalam kelompok dapat memberikan perlindungan bagi beberapa anggota kelompok yang lebih lemah. Ukuran dan stabilitas massa bervariasi antar wilayah geografis, dengan bagian timur Australia memiliki agregasi yang lebih besar dan lebih stabil daripada di daerah kering yang jauh di barat. Agregasi yang lebih besar menampilkan jumlah interaksi yang tinggi dan struktur sosial yang kompleks, sebanding dengan yang dimiliki ungulates .
     Satu perilaku umum adalah menyentuh dan mengendus hidung, yang sebagian besar terjadi ketika seseorang bergabung dengan grup. Para kanguru melakukan mengendus mendapatkan banyak informasi dari isyarat bau. Perilaku ini memaksa kohesi sosial tanpa agresi konsekuen. Selama saling mengendus, jika satu kanguru lebih kecil, ia akan mendekatkan tubuhnya ke tanah dan kepalanya akan bergetar, yang berfungsi sebagai bentuk penyerahan yang mungkin. Salam antara jantan dan wanita adalah hal biasa, dengan jantan yang lebih besar menjadi yang paling terlibat dalam pertemuan betina. Sebagian besar perilaku non-antagonis lainnya terjadi antara ibu dan anak mereka. Ibu dan anak muda memperkuat ikatan mereka meskipun dandan. Seorang ibu akan merawat anaknya saat atau setelah menyusui. Seorang joey akan mengeluarkan kantong induknya jika ingin mengaksesnya.
   Aktivitas seksual kanguru terdiri dari pasangan pasangan . Betina yang betina berkeliaran luas dan menarik perhatian pejantan dengan sinyal yang mencolok. Seekor jantan akan mengawasi perempuan dan mengikuti setiap gerakannya. Dia menghirup air kencingnya untuk melihat apakah dia ada di oestrus, suatu proses yang menunjukkan respon bawahan . Jantan kemudian akan mendekatinya perlahan untuk menghindari mengkhawatirkannya. Jika betina tidak melarikan diri, jantan akan melanjutkan dengan menjilati, mengais-ngais, dan menggaruknya, dan persetubuhan akan mengikuti. Setelah sanggama berakhir, jantan akan pindah ke wanita lain. Pasangan menyamar bisa memakan waktu beberapa hari dan persetubuhan juga panjang. Dengan demikian, pasangan permaisuri cenderung menarik perhatian jantan saingan. Karena jantan yang lebih besar merawat ikatan dengan perempuan di dekat estrus, jantan yang lebih kecil akan cenderung betina yang jauh dari oestrus. Jantan yang dominan dapat menghindari keharusan memilah-milah betina untuk menentukan status reproduksinya dengan mencari ikatan yang dipegang oleh pria terbesar yang dapat mereka gantikan tanpa perlawanan.
   Pertempuran telah dijelaskan di semua spesies kanguru. Pertarungan antara kanguru bisa singkat atau panjang dan ritual. Dalam situasi yang sangat kompetitif, seperti pejantan yang memperjuangkan akses ke betina yang sedang beterbangan atau di tempat minum yang terbatas, perkelahian berlangsung singkat. Kedua jenis kelamin akan memperjuangkan tempat-tempat minum, tetapi pertarungan panjang yang diritualkan atau "tinju" sebagian besar dilakukan oleh jantan. Jantan yang lebih kecil bertempur lebih sering di dekat betina dalam estrus, sementara pejantan besar dalam permaisuri tampaknya tidak terlibat. Perkelahian yang disengaja bisa muncul tiba-tiba ketika jantan sedang merumput bersama. Namun, kebanyakan perkelahian didahului oleh dua pria yang saling menggaruk dan merawat satu sama lain.  Salah satu atau keduanya akan mengadopsi postur berdiri tinggi, dengan satu jantan mengeluarkan tantangan dengan menggenggam leher jantan lain dengan forepaw. Terkadang, tantangan akan ditolak. Jantan besar sering menolak tantangan oleh jantan yang lebih kecil. Selama pertempuran, para pejuang mengadopsi posisi berdiri yang tinggi dan mencakar kepala, bahu dan dada masing-masing. Mereka juga akan mengunci lengan bawah dan bergulat dan mendorong satu sama lain serta keseimbangan pada ekor mereka untuk menendang satu sama lain di perut.
   Perkelahian singkat serupa kecuali tidak ada penguncian lengan bawah. Petarung yang kalah tampaknya menggunakan tendangan lebih sering, mungkin untuk menangkis dorongan dari pemenang akhirnya. Pemenang ditentukan ketika seekor kanguru mematahkan pertarungan dan retret. Pemenang dapat mendorong lawan mereka mundur atau turun ke tanah. Mereka juga tampaknya memahami lawan-lawan mereka ketika mereka memutuskan hubungan dan mendorong mereka pergi.  Para penggagas perkelahian biasanya adalah para pemenang. Perkelahian ini dapat berfungsi untuk menetapkan hierarki dominasi di antara jantan, sebagai pemenang perkelahian telah terlihat untuk menggantikan lawan mereka dari tempat beristirahat di kemudian hari. Jantan yang dominan juga dapat menarik rumput untuk mengintimidasi bawahan.

Predator
 
Kanguru memiliki beberapa predator alami. The thylacine , dianggap oleh paleontolog pernah menjadi predator alami utama dari kanguru, sekarang sudah punah . Predator punah lainnya termasuk singa marsupial , Megalania dan Wonambi . Namun, dengan kedatangan manusia di Australia setidaknya 50.000 tahun yang lalu dan pengenalan dingo sekitar 5.000 tahun yang lalu, kanguru harus beradaptasi. Elang berekor baji dan burung raptor lainnya biasanya memakan bangkai kanguru. Goannas dan reptil karnivora lainnya juga berbahaya bagi spesies kanguru kecil ketika sumber makanan lainnya kurang.
   Bersama dengan dingo, spesies yang diperkenalkan seperti rubah, kucing liar , dan anjing domestik dan liar, merupakan ancaman bagi populasi kanguru. Kanguru dan walabi adalah perenang mahir, dan sering melarikan diri ke perairan jika disajikan dengan opsi. Jika dikejar ke dalam air, seekor kanguru besar dapat menggunakan forepawanya untuk menahan pemangsa di bawah air sehingga menenggelamkannya . Taktik pertahanan lain yang dijelaskan oleh saksi adalah menangkap anjing yang menyerang dengan kaki depan dan mengeluarkan isi perut dengan kaki belakang.

Adaptasi
   Kanguru telah mengembangkan sejumlah adaptasi terhadap negara kering yang tidak subur dan iklim yang sangat bervariasi. Seperti halnya semua marsupial , yang muda lahir pada tahap awal perkembangan — setelah kehamilan 31-36 hari. Pada tahap ini, hanya forelimbs yang agak berkembang, untuk memungkinkan bayi yang baru lahir naik ke kantong dan menempel pada dot . Sebagai perbandingan, embrio manusia pada tahap perkembangan yang sama akan berusia sekitar tujuh minggu, dan bayi prematur yang lahir kurang dari 23 minggu biasanya tidak cukup dewasa untuk bertahan hidup. Ketika joey lahir, itu seukuran kacang lima . The joey biasanya akan tinggal di kantong selama sekitar sembilan bulan (180-320 hari untuk Western Grey) sebelum mulai meninggalkan kantong untuk waktu yang singkat. Biasanya diberi makan oleh ibunya hingga mencapai 18 bulan.
   Kanguru betina biasanya hamil secara permanen, kecuali pada hari ia melahirkan; Namun, ia memiliki kemampuan untuk membekukan perkembangan embrio sampai joey sebelumnya dapat meninggalkan kantong. Ini dikenal sebagai diapause , dan akan terjadi pada saat kekeringan dan di daerah dengan sumber makanan yang buruk. Komposisi susu yang diproduksi oleh ibu bervariasi sesuai dengan kebutuhan joey. Selain itu, ibu mampu menghasilkan dua jenis susu yang berbeda secara bersamaan untuk bayi yang baru lahir dan yang lebih tua joey masih dalam kantong.
Tidak biasa, selama periode kering, laki-laki tidak akan menghasilkan sperma, dan perempuan hanya akan hamil jika cukup hujan turun untuk menghasilkan sejumlah besar vegetasi hijau.
   Kanguru dan walabi memiliki tendon besar dan elastis di kaki belakang mereka. Mereka menyimpan energi regangan elastis di tendon kaki belakangnya yang besar, menyediakan sebagian besar energi yang diperlukan untuk setiap lompatan oleh aksi pegas tendon daripada dengan usaha otot. Hal ini berlaku pada semua spesies hewan yang memiliki otot yang terhubung ke rangka mereka melalui elemen elastis seperti tendon, tetapi efeknya lebih terasa pada kanguru.
    Ada juga hubungan antara tindakan melompat dan bernapas: ketika kaki meninggalkan tanah, udara dikeluarkan dari paru-paru; membawa kaki ke depan siap untuk mendarat mengisi ulang paru-paru, memberikan efisiensi energi lebih lanjut. Studi tentang kanguru dan walabi telah menunjukkan, di luar pengeluaran energi minimum yang diperlukan untuk melompat sama sekali, peningkatan kecepatan membutuhkan sedikit usaha ekstra (jauh lebih sedikit daripada peningkatan kecepatan yang sama dalam, katakanlah, kuda, anjing atau manusia), dan energi ekstra diperlukan untuk membawa berat ekstra.
  Untuk kanguru, manfaat utama untuk melompat bukanlah kecepatan untuk melarikan diri dari predator — kecepatan tertinggi seekor kanguru tidak lebih tinggi dari ukuran yang sama dengan hewan berkaki empat, dan predator asli Australia tidak kurang menakutkan dibandingkan dengan negara-negara lain — tetapi ekonomi: di negara yang tidak subur dengan pola cuaca yang sangat bervariasi, kemampuan seekor kanguru untuk melakukan perjalanan jarak jauh dengan kecepatan tinggi dalam mencari sumber makanan sangat penting untuk bertahan hidup.
    Penelitian baru telah mengungkapkan bahwa ekor kangguru bertindak sebagai kaki ketiga daripada hanya menyeimbangkan keseimbangan. Kanguru memiliki tiga tahapan jalan yang unik di mana mereka menanam kaki depan dan ekor mereka terlebih dahulu, lalu mendorong ekor mereka, diikuti terakhir dengan kaki belakang. Gaya propulsi dari ekor sama dengan yang dimiliki oleh kedua kaki depan dan belakang dikombinasikan dan melakukan sebanyak pekerjaan seperti yang berjalan kaki manusia dapat pada kecepatan yang sama.
    Sebuah proyek sekuensing DNA dari genom anggota keluarga kangguru, walabi tammar , dimulai pada tahun 2004. Ini adalah kolaborasi antara Australia (terutama didanai oleh negara bagian Victoria ) dan National Institutes of Health di AS. Genom tammar sepenuhnya diurutkan pada tahun 2011. Genom marsupial seperti kanguru sangat menarik bagi para ilmuwan yang mempelajari genomik komparatif , karena marsupial berada pada tingkat ideal evolusi perbedaan dari manusia: tikus terlalu dekat dan belum mengembangkan banyak fungsi yang berbeda, sementara burung secara genetik terlalu jauh. Industri susu juga bisa mendapat manfaat dari proyek ini.

Kebutaan
Penyakit mata jarang terjadi tetapi tidak baru di kalangan kanguru. Laporan resmi pertama tentang kanguru kanguru terjadi pada tahun 1994, di pusat New South Wales . Tahun berikutnya, laporan kanguru buta muncul di Victoria dan Australia Selatan. Pada 1996, penyakit itu menyebar "di padang pasir ke Australia Barat".  Otoritas Australia khawatir penyakit ini bisa menyebar ke ternak lain dan mungkin manusia. Para peneliti di Laboratorium Kesehatan Hewan Australia di Geelong mendeteksi virus yang disebut virus Wallal dalam dua spesies pengusir hama , diyakini sebagai pembawa. Dokter hewan juga menemukan bahwa kurang dari 3% kanguru yang terkena virus mengembangkan kebutaan.

Reproduksi dan siklus hidup
 
Reproduksi kanguru mirip dengan oposum . Telur (masih terkandung dalam selaput kulit, beberapa mikrometer tebal, dan hanya dengan jumlah kecil kuning telur di dalamnya) turun dari ovarium ke rahim . Di sana itu dibuahi dan dengan cepat berkembang menjadi neonatus . Bahkan di kanguru terbesar ( kanguru merah ) neonatus muncul setelah hanya 33 hari. Biasanya, hanya satu muda yang lahir pada suatu waktu. Itu buta, tidak berbulu, dan hanya beberapa sentimeter; tunggulnya hanyalah tunggul belaka; itu malah menggunakan kaki depan yang lebih maju untuk memanjat jalan melalui bulu tebal di perut ibunya ke dalam kantong, yang memakan waktu sekitar tiga sampai lima menit. Setelah di kantong, itu mengikat ke salah satu dari empat dot dan mulai memberi makan. Hampir segera, siklus seksual ibu dimulai lagi.
    Telur lainnya turun ke rahim dan dia menjadi reseptif secara seksual. Kemudian, jika pasangannya dan telur kedua dibuahi, perkembangannya dihentikan sementara. Sementara itu, neonatus dalam kantong tumbuh dengan cepat. Setelah sekitar 190 hari, bayi ( joey ) cukup besar dan berkembang untuk keluar sepenuhnya dari kantong, setelah menjulurkan kepalanya selama beberapa minggu sampai akhirnya terasa cukup aman untuk muncul sepenuhnya. Sejak saat itu, ia menghabiskan waktu di dunia luar dan akhirnya, setelah sekitar 235 hari, ia meninggalkan kantong untuk terakhir kalinya.  Umur kanguru rata-rata di enam tahun di alam liar hingga lebih dari 20 tahun di penangkaran, bervariasi menurut spesies. Namun, kebanyakan individu tidak mencapai kedewasaan di alam liar.

Interaksi dengan manusia
   
Kanguru selalu menjadi hewan yang sangat penting bagi Aborigin Australia , karena dagingnya , kulitnya, tulang, dan tendonnya . Kangaroo bersembunyi juga terkadang digunakan untuk rekreasi; khususnya ada beberapa suku ( Kurnai ) yang menggunakan boneka kanguru sebagai bola untuk pertandingan sepak bola tradisional marngrook . Selain itu, ada cerita dan upacara Dreaming penting yang melibatkan kanguru. Aherrenge adalah situs bermimpi kanguru saat ini di Northern Territory .
   Tidak seperti banyak macropoda yang lebih kecil, kanguru telah bernasib baik sejak pemukiman Eropa . Pemukim Eropa menebang hutan untuk menciptakan padang rumput yang luas untuk penggembalaan domba dan ternak, menambahkan titik penyiraman stok di daerah kering, dan secara substansial mengurangi jumlah dingo .
   
Hanya ada sedikit catatan kanguru yang menyerang manusia tanpa provokasi; Namun, beberapa serangan tak beralasan seperti itu pada 2004 memacu ketakutan penyakit mirip rabies yang mungkin mempengaruhi marsupial. Satu-satunya kasus kematian fatal yang dapat didokumentasikan dari serangan kanguru terjadi di New South Wales, pada tahun 1936. Seorang pemburu tewas ketika ia mencoba menyelamatkan dua anjingnya dari keributan yang panas. Penyebab lain yang disarankan untuk perilaku kanguru yang tidak menentu dan berbahaya termasuk rasa haus dan kelaparan yang ekstrem. Pada Juli 2011, seorang kanguru merah laki-laki menyerang seorang wanita berusia 94 tahun di halaman belakang rumahnya sendiri serta putranya dan dua petugas polisi menanggapi situasi tersebut. Kanguru adalah capsicum yang disemprot (disemprotkan lada) dan kemudian disingkirkan setelah serangan.

Daging
 
Secara historis, kanguru telah menjadi sumber makanan bagi penduduk asli Australia . Daging kangguru mengandung protein tinggi dan rendah lemak (sekitar 2%). Daging kangguru memiliki konsentrasi tinggi asam linoleat terkonjugasi (CLA) dibandingkan dengan makanan lain, dan merupakan sumber yang kaya vitamin dan mineral. Makanan rendah lemak yang kaya CLA telah dipelajari untuk potensi mereka dalam mengurangi obesitas dan atherosclerosis.
   Sebagian besar daging kanguru saat ini bersumber dari hewan liar sebagai produk sampingan dari program pengendalian populasi. Kanguru diburu oleh penembak berlisensi sesuai dengan kode praktek yang ketat dan dilindungi oleh undang-undang negara bagian dan federal. Daging kanguru diekspor ke banyak negara di seluruh dunia.
    Kanguru dikenal sebagai hewan yang berjalan dengan cara meloncat-loncat dengan kedua kaki belakangnya. Dengan tangan lebih pendek dari kaki, mereka dapat melompat-lompat dengan jauh dan cepat. Keunikan lain dari hewan ini adalah memiliki kantung yang berisi anak kanguru. Tentunya hewan ini sangat menggemaskan dan menarik untuk dipelajari lebih dalam. Untuk itu, mari kita simak fakta kanguru berikut ini.

1 | Kata Kanguru berasal dari bahasa suku Aborigin "gangguru".
2 | Kanguru adalah salah satu dari hewan Marsupial atau hewan berkantung. Beberapa jenis hewan marsupial lain adalah koala, walabi, wombat, posum, oposum, potoroo dan quokka dan Tasmanian Devil.
3 | Kanguru adalah marsupial yang berasal dari keluarga Macropodidae yang berarti hewan berkaki besar.
4 | Spesies Kanguru terbesar adalah Kanguru Merah, beratnya bisa mencapai 90 kilogram dan tinggi hingga 2 meter, sekali lompat bisa sampai 8 meter.
5 | Kanguru banyak digunakan di simbol-simbol negara Australia, seperti, di mata uang dan maskapai pesawat.
6 | Ada sekitar 25.1 juta populasi kanguru di Australia.
7 | Kanguru terkecil di dunia adalah tikus kanguru musky. Beratnya hanya sekitar 400 gram dan panjang 21 cm.
8 | Makanan favorit kanguru adalah rumput, dedaunan dan buah buahan, sehingga hewan ini termasuk herbivora.
9 | Kanguru liar diburu untuk daging, kulit, dan untuk melindungi lahan penggembalaan.
10 | Daging kangguru memiliki manfaat kesehatan bagi manusia dibandingkan dengan daging lainnya karena rendahnya kadar lemak pada daging kanguru.
11 | Saat dikejar oleh predator, kanguru akan memasukkan badannya ke dalam air. Jadi mereka bisa menahan musuh mereka dan menenggelamkan mereka.
12 |  Kangaroos meloncat karena mereka tidak bisa menggerakkan kaki mereka secara bergantian.
13 | Kanguru betina memiliki tiga vagina. Terdapat dua vagina dan dua rahim yang berguna untuk masuknya sperma. Sedangkan yang tengah adalah untuk melahirkan.
14 | Kanguru pejantan memiliki penis yang bercabang dua, di bawah testis.
15 | Kanguru betina hampir selalu hamil. Tapi, pada masa diapause, mereka bisa menghentikan kehamilan mereka pada masa kekeringan atau kelaparan.
16 | Saat melahirkan, janin Kanguru bisa merangkak keluar dari rahim lalu masuk ke kantong tempat mereka tumbuh dan menyusui.
17 | Kanguru tidak bisa berkeringat, jadi mereka menjilat kaki mereka dan kemudian menggosoknya di dada mereka untuk mendinginkan tubuh.
18 | Kanguru berkelahi dengan cara tinju, biasanya di awali oleh kanguru yang lebih kecil yang ingin memperebutkan sang betina. Mereka bisa bergulat, bahkan mengunci satu sama lain. Tinju paling kuat menggunakan kaki.
19 | Kanguru jantan melenturkan otot bisep mereka untuk mencuri perhatian si betina.
20 | Para ilmuwan telah menemukan sisa-sisa fosil kanguru pemakan daging purba yang memiliki taring serigala seperti serigala.
21 | Lebih banyak orang Australia yang terbunuh oleh kanguru dari pada hiu.

Sumber Referensi : Wikipedia Org, Www.Misterifaktadanfenomena.Com